Kompas TV nasional update corona

Presiden Jokowi Siap Jadi Orang Pertama yang Disuntik Vaksin Corona

Kompas.tv - 17 November 2020, 18:33 WIB
presiden-jokowi-siap-jadi-orang-pertama-yang-disuntik-vaksin-corona
Presiden Joko Widodo (Jokowi). (Sumber: Facebook Jokowi)
Penulis : Fadhilah

JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan siap menjadi orang pertama disuntik vaksin virus corona (Covid-19). Namun, hal itu akan dilakukannya apabila ada keputusan dari tim kesehatan.

Hal tersebut dikatakan Presiden Jokowi saat menjawab pertanyaan Rosianna Silalahi dalam tayangan wawancara khusus bertajuk Jokowi Dikepung Kritik, di Kompas TV, Senin (16/11/2020) malam.

"Ya, kalau saya nanti diputuskan bahwa yang pertama disuntik Presiden, ya saya siap," ujar Jokowi.

Baca Juga: Jokowi: Saya Siap Jadi yang Pertama Divaksin Corona

Jokowi juga berpesan bahwa jika dirinya menjadi yang pertama disuntik vaksin, jangan ada polemik di masyarakat.

"Ya, kalau saya sudah ditentukan oleh tim bahwa Presiden yang pertama, saya siap. Tapi jangan sampai nanti 'lho enak sekali Presiden yang pertama, harusnya rakyat dulu', jangan seperti itu," tutur Jokowi lantas tersenyum.

Lebih lanjut, Jokowi juga telah mengantongi kelompok masyarakat yang akan diprioritaskan mendapat suntik vaksin pertama kali.

Pertama, para tenaga kesehatan, baik dokter maupun perawat. Kemudian, anggota TNI dan Polri juga didahulukan.

Selanjutnya pelayan publik, ASN di tempat-tempat yang menyangkut pelayanan pada masyarakat juga diprioritaskan.

"Selain itu, guru juga sama didahulukan. Kita sudah punya list kok, siapa-siapa yang disuntik dan di lokasi mana," jelas Jokowi.

"Nanti minggu depan, insya Allah kita sudah mulai simulasi, minggu depan," sambung mantan Wali Kota Solo dan Gubernur DKI Jakarta itu.

Baca Juga: Jika Ditunjuk, Jokowi Siap yang Pertama Divaksin Corona - EKSKLUSIF ROSI (Bag 3)


Ketersediaan Vaksin Corona

Jokowi menuturkan bahwa vaksinasi akan dilakukan akhir tahun 2020 atau awal tahun 2021. "Ya. nanti kita lihat. Jadwalnya masih sesuai skedul," terangnya.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x