Kompas TV lifestyle kesehatan

Viral Postingan Obat Cendo Xitrol dan Lameson di TikTok, Ahli Farmasi: Efek Sampingnya Berbahaya

Kompas.tv - 13 Oktober 2023, 17:21 WIB
viral-postingan-obat-cendo-xitrol-dan-lameson-di-tiktok-ahli-farmasi-efek-sampingnya-berbahaya
Viral di media sosial sebuah postingan di akun X @GenkCilok yang membagikan tangkapan layar video TikTok berisi rekomendasi obat Cendo Xitrol dan Lameson. (Sumber: X/@GenkCilok)
Penulis : Fiqih Rahmawati | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV - Viral di media sosial sebuah postingan di akun X @GenkCilok yang membagikan tangkapan layar video TikTok berisi rekomendasi obat Cendo Xitrol dan Lameson.

Akun X tersebut menyebutkan efek samping yang berbahaya karena kedua obat itu termasuk golongan obat keras dan harus dibeli dengan resep dokter.

Sayangnya, ada saja yang merekomendasikan obat tersebut sehingga dikhawatirkan ada orang yang membeli tanpa resep dokter.

Tolong anda jangan membuat postingan seperti ini ya di TikTok. Ini sesat namanya. Cendo Xitrol ini obat keras dan harus dibeli dengan resep dokter. Begitu pula dengan Lameson. Efek samping penggunaan LAMESON dan Cendo Xitrol it juga berbahaya. Parah sih,” tulis akun X @GenkCilok

Baca Juga: Hati-Hati! Ini Efek Samping Minyak Kayu Putih yang Dipakai untuk Cerahkan Ketiak

Postingan itu menuai banyak komentar. Tak sedikit yang membagikan cerita soal efek samping penggunaan obat tersebut.

Pasienku ada yang udah bertahun tahun rajin pake cendo xitrol karena direkomendasiin apotek, tau tau dia iseng cek di dokter mata tekanannya tinggi. alhasil ternyata dia kena glaucoma seumur hidup karena penggunaan steroid tinggi,” tulis akun @dowoo***

Ow aku pake Cendo Xitrol karena disaranin pas beli di apotek, ternyata obat keras,” tulis akun @yaela***

For real. Pernah ngalamin sakit mata, rasanya kayak kotor, gatal, dsb. Sama apoteker disarankan Cendo xitrol. Karena ga kunjung sembuh, akhirnya ke dr. Spesial mata, dan super kaget pas katanya matanya hampir aja rusak karena obat yang kurang tepat sasaran,” tulis akun @archi***. 

Baca Juga: Ternyata Konsumsi Terong Bisa Berdampak Negatif bagi Kesehatan, Ini 4 Efek Sampingnya

Kata Ahli Farmasi

Guru Besar Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta Prof. Zullies Ikawati menjelaskan bahwa Cendo Xitrol dan Lameson memiliki efek samping berbahaya.

Ia tidak sepakat dengan konten di TikTok yang merekomendasikan penggunaan Cendo Xitrol dan Lameson tanpa anjuran dokter.

“Karen ini kan obat perlu resep,” jelas Zullies, Kamis (12/10/2023).

Zullies memaparkan, Cendo Xitrol yang digunakan ketika mata radang karena infeksi bakteri ini mengandung Deksametason, Neomycin Sulfate, dan Polymyxin Sulfate.

Deksametason pada Cendo Xitrol sendiri berperan sebagai anti radang, sedangkan Neomycin dan Polymyxin sebagai antibiotik.

Sedangkan, Lameson merupakan obat sakit tenggorongan yang masuk kategori obat keras golongan steroid.

Baca Juga: Cara Atasi Gejala Depresi di Tempat Kerja, Salah Satunya Nonton Video Lucu

Efek Samping

Penggunaan Cendo Xitrol dan Lameson yang tidak sesuai dengan resep dokter akan memunculkan sejumlah efek samping. Pada Cendo Xitrol, efek samping yang muncul berbeda-beda di setiap orang.

Namun, obat tersebut dapat menyebabkan resistensi antibiotik dan meningkatnya risiko infeksi jamur karena obat ini mengandung steroid.

Dosen Prodi D3 Farmasi bidang Farmakologi Sekolah Vokasi (SV) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo Heru Sasongko mengatakan bahwa Cendo Xitrol dapat memicu iritasi mata.

"Cendo Xitrol sering dipakai untuk konjungtivitis atau belekan. Efek samping bagi pasien yang hipersensitif terhadap obat tersebut bisa membuat iritasi mata," ujar Heru, Kamis, sebagaimana dikutip dari Kompas.com.

Adapun, efek samping Lameson adalah osteoporosis atau pengeroposan tulang hingga memicu moon face atau wajah bengkak.

Baca Juga: Kata Ahli Gizi soal Bekal Ulat Sagu Anak SD yang Viral, Tinggi Protein dan Kalsium

Mengingat efek samping kedua obat yang cukup berbahaya, Heru mengimbau kepada masyarakat agar membeli obat tersebut dengan resep dokter.

Ia tak menampik ada apotek yang mengizinkan pembelian obat tersebut tanpa resep karena pasien pernah menggunakan obat tersebut dari resep dokter.


 



Sumber : Kompas.com


BERITA LAINNYA



Close Ads x