35 Quotes Kemerdekaan dari Para Tokoh Nasional, Bisa Jadi Tagline dan Motto HUT ke-78 RI

JAKARTA, KOMPAS.TV - Di bulan Kemerdekaan Indonesia menjelang 17 Agustus 2023, tidak ada salahnya untuk menengok kembali kata-kata penuh semangat kemerdekaan yang pernah diucapkan oleh para tokoh nasional.

Quotes kemerdekaan dari tokoh-tokoh nasional ini bisa dijadikan motivasi, tagline atau motto untuk membuat poster Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 RI.

Diketahui, peringatan HUT Ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia 2023 memiliki tema "Terus Melaju Untuk Indonesia Maju".

Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945 bukan merupakan perjuangan yang singkat.

Setelah ratusan tahun dijajah, Indonesia bisa menjadi negara yang berdaulat, bebas dari campur tangan asing.

Hari Kemerdekaan Indonesia yang diperingati setiap tahunnya juga untuk mengenang perjuangan para pahlawan kemerdekaan, baik yang tercatat maupun yang tidak tercatat.

Baca Juga: 87 Link Twibbon HUT ke-78 RI atau 17 Agustus 2023 Keren dan Terbaru, Berikut Cara Buatnya Gratis

Berikut ini quotes kemerdekaan dari para tokoh nasional seperti Soekarno, Sutan Syahrir, Moh. Hatta, Dewi Sartika hingga Tan Malaka, dikutip dari berbagai sumber, Selasa (8/8/2023).

Quotes Kemerdekaan Tokoh Nasional

1. "Hidup yang tidak dipertaruhkan tidak akan pernah dimenangkan" - Sutan Syahrir

2. "Indonesia tidak akan bercahaya karena obor besar di Jakarta, tapi akan bercahaya karena lilin-lilin di desa." - Mohammad Hatta

3. "Negara Republik Indonesia ini bukan milik suatu golongan, bukan milik suatu agama, bukan milik suatu suku, bukan juga milik suatu adat istiadat, tetapi milik kita semua dari Sabang sampai Merauke." - Soekarno

4. "Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri." - Soekarno

5. Kemerdekaan adalah hak semua bangsa, dan semua bangsa harus dapat menguasai nasibnya sendiri." - Soekarno

6. "Di mana ada kemerdekaan di situ harus ada disiplin yang kuat." - Ki Hadjar Dewantara.

7. "Idealisme adalah kemewahan terakhir yang hanya dimiliki oleh pemuda." - Tan Malaka

Baca Juga: Meriahkan HUT ke-78 RI, Ini Cara Buat Twibbon Sendiri di HP Pakai Canva dan Unggah di Twibbonize

8. "Takdir adalah kepastian, tapi hidup harus tetap berjalan. Proses kehidupan adalah hakikat, sementara hasil akhir hanyalah syariat." - Pangeran Diponegoro.

9. "Percaya dan yakinlah bahwa kemerdekaan satu negara yang didirikan di atas timbunan runtuhan ribuan jiwa, harta benda dari rakyat dan bangsanya tidak akan dapat dilenyapkan oleh manusia, siapa pun juga." - Jenderal Soedirman

10. "Tanpa cinta, kemerdekaan hanya laut hampa. Langit yang tak punya cakrawala!" - Agus Noor

11. "Pahlawan yang setia itu berkorban, bukan buat dikenal namanya, tetapi semata-mata membela cita-cita." - Mohammad Hatta.

12. "Kemerdekaan adalah hak yang paling dasar bagi setiap manusia. Kita tidak boleh pernah menyerah dalam meraihnya." - Mohammad Hatta

13. "Seribu orang tua bisa bermimpi, satu orang pemuda bisa mengubah dunia." - Soekarno

14. "Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka." - Soekarno

Baca Juga: Putri Ariani akan Tampil di Istana Saat HUT ke-78 RI, Diundang Langsung oleh Jokowi

15. "Kemerdekaan bukanlah hadiah, tetapi sesuatu yang harus diperjuangkan dengan sepenuh hati." - Soekarno

16. "Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa pahlawannya." -Soekarno

17. "Pahlawan yang setia itu berkorban, bukan buat dikenal namanya, tetapi semata-mata membela cita-cita." - Mohammad Hatta

18. "Kemerdekaan nasional bukan pencapaian akhir, tapi rakyat bebas berkarya adalah pencapaian puncaknya." - Sutan Syahrir

19. Kita boleh merdeka secara fisik, tapi kita masih perlu usaha keras buat mewujudkan manusia bermental baja guna meraih cita-cita bangsa." - Mohammad Hatta

20. "Robek-robeklah badanku, potong-potonglah jasad ini, tetapi jiwaku dilindungi benteng-benteng merah putih, akan tetap hidup, tetap menuntut bela, siapapun lawan yang aku hadapi." - Jenderal Soedirman

21. "Malahan kita berada pada permulaan perjuangan yang jauh lebih berat dan lebih mulia, yaitu perjuangan untuk mencapai kemerdekaan daripada segala macam penindasan." - Mohammad Hatta

Baca Juga: Dibuka Hari Ini, Berikut Link, Syarat dan Cara Daftar Ikut Upacara 17 Agustus 2023 di Istana Negara

22. "Merdeka atau mati." - Soekarno

23. "Badan orang bisa dirantai tetapi semangat merdeka tidak dapat diikat!" - Mohammad Hatta

24. "Perjuangan kita sekarang ini tak lain dari perjuangan untuk mendapat kebebasan jiwa bangsa kita. Kedewasaan bangsa kita hanya jalan untuk mencapai kedudukan sebagai manusia dewasa bagi diri kita." - Sutan Syahrir

25. "Untuk mencapai cita-cita yang tinggi, manusia (pahlawan) melepaskan nyawanya pada tiang gantungan, mati dalam pembuangan, tetapi senantiasa menyimpan dalam hatinya yang luka wajah tanah air yang duka." - Mohammad Hatta

26 "Cuma manusia pengecut atau curang yang tiada ingin melakukan pekerjaa yang bermanfaat untuk masyarakat sekaran dan di hari kemudian" - Tan Malaka

27. "Suara-suara itu tak bisa dipenjarakan, disana bersemayam kemerdekaan, apabila engkau memaksa diam, aku siapkan untukmu pemberontakan!" - Wiji Thukul

28. "Cita-cita persatuan Indonesia itu bukan omong kosong, tetapi benar-benar didukung oleh kekuatan-kekuatan yang timbul pada akar sejarah bangsa kita sendiri." - Mohammad Yami

29. "Kemerdekaan bukanlah tujuan akhir, tetapi awal dari perjuangan untuk membangun negara yang lebih baik." - Raden Ajeng Kartini

30. "Kemerdekaan adalah hasil dari perjuangan yang berkelanjutan, dan kita harus terus mempertahankannya." - Tan Malaka

31. "Kemerdekaan adalah suara hati yang harus dihormati dan dihargai oleh setiap individu dan negara." - Dewi Sartika

32. "Kemerdekaan adalah tanda kedewasaan sebuah bangsa dalam mengelola nasibnya sendiri." - Tjokroaminoto

33. "Memimpin adalah menderita." - K.H. Agus Salim.

34. "Dalam menghadapi musuh, tak ada yang lebih mengena daripada senjata kasih sayang." - Cut Nyak Dien.

35. "Robek-robeklah badanku, potong-potonglah jasad ini, tetapi jiwaku dilindungi benteng merah putih. Akan tetap hidup, tetap menuntut bela, siapapun lawan yang aku hadapi." - Jenderal Sudirman.