Kompas TV internasional kompas dunia

Profil 8 Anggota yang Jungkalkan Kevin McCarthy dari Posisi Ketua Kongres AS

Kompas.tv - 4 Oktober 2023, 12:45 WIB
profil-8-anggota-yang-jungkalkan-kevin-mccarthy-dari-posisi-ketua-kongres-as
Matt Gaetz, motor pencopotan Ketua Kongres AS Kevin McCarthy. Hanya perlu 8 orang dari partainya yang setuju mengosongkan jabatan Ketua Kongres untuk mencopot Kevin McCarthy dari jabatan, dalam pemungutan suara yang menghasilkan 216 suara setuju dan 210 suara menolak untuk mengosongkan jabatan Ketua Kongres AS yang saat itu dijabat McCarthy. (Sumber: AP Photo)
Penulis : Edwin Shri Bimo | Editor : Iman Firdaus

WASHINGTON, KOMPAS.TV - Kevin McCarthy punya dukungan  209 anggota ditambah dengan satu suara dari dirinya sendiri untuk tetap menjadi Ketua Kongres AS. Namun, hanya dibutuhkan delapan orang yang setuju mengosongkan jabatan Ketua Kongres dari partainya untuk mencopot Kevin McCarthy dari jabatan, dalam pemungutan suara yang menghasilkan 216 suara setuju dan 210 suara menolak untuk mengosongkan jabatan Ketua Kongres AS yang saat itu dijabat McCarthy.

Kekacauan di Kongres AS juga akan mempengaruhi situasi dunia, karena pemerintah AS bekerja memenuhi kepentingan nasionalnya berdasarkan perintah dan anggaran yang diputuskan oleh Kongres dan Senat. Apalagi, pemerintah AS saat ini hanya punya anggaran hingga bulan November untuk tetap bekerja, berdasarkan kesepakatan hari Minggu, (30/9/2023). 

Salah satu dampak pertama adalah dukungan AS bagi Ukraina dalam perangnya melawan Rusia, dimana kesepakatan yang dicapai pada akhir Minggu terkait anggaran pemerintah AS membuat pemerintahan Biden hanya punya cukup dana hingga pertengahan November, sementara dana bantuan militer bagi Ukraina dicoret berdasarkan tekanan kubu Partai Republik.

Sejumlah anggota Partai Republik bergabung dengan kubu Demokrat untuk mencatat sejarah, karena McCarthy menjadi Ketua Kongres pertama dalam sejarah Amerika Serikat yang dipecat dari posisi itu oleh kubu dan rekan-rekannya sendiri.

Sebagian besar dari delapan anggota ini sebelumnya tidak pernah menjadi pendukung McCarthy. Mereka tidak setuju dengan kesepakatan yang dibuat McCarthy dengan Presiden Joe Biden untuk menghindari default federal. Mereka memberikan suara menolak terhadap RUU yang disahkan Kongres hari Sabtu untuk menjaga pemerintah federal tetap beroperasi dengan anggaran saat ini hingga pertengahan November.

Baca Juga: Kongres AS Kini Tanpa Ketua, Sementara Pemerintah Hanya Punya Dana Hingga November, Apa Selanjutnya?

Hanya perlu 8 orang dari partainya yang setuju mengosongkan jabatan Ketua Kongres untuk mencopot Kevin McCarthy dari jabatan, dalam pemungutan suara yang menghasilkan 216 suara setuju dan 210 suara menolak untuk mengosongkan jabatan Ketua Kongres AS yang saat itu dijabat McCarthy. (Sumber: CNN)

Sebagian besar dari mereka adalah penganut prinsip keuangan tegas, yang menentang pencalonan McCarthy sebagai Ketua Kongres sejak awal. Namun, McCarthy, segera setelah mengumumkan ia tidak akan mencalonkan diri lagi untuk posisi speaker, membantah delapan anggota tersebut adalah konservatif.

"Mereka tidak bisa mengatakan diri mereka seorang konservatif karena mereka penuh angkara murka dan kacau," kata McCarthy. "Itu bukan partai yang saya ikuti. Partai Reagan adalah jika Anda percaya pada prinsip, Anda dapat memerintah dengan cara konservatif. Mereka bukan konservatif dan mereka tidak punya hak untuk menyandang gelar itu."

Meskipun masing-masing memiliki alasan mereka sendiri, delapan legislator ini secara umum menyatakan frustrasi dengan cara McCarthy memprioritaskan undang-undang penting melalui ruangan sidang, terutama RUU anggaran belanja.

Beberapa di antaranya juga menggambarkan McCarthy sebagai orang yang tidak dapat dipercaya dan gagal memenuhi berbagai kesepakatan yang ia buat untuk menjadi Ketua kembali pada Januari, sesuatu yang ia bantah dengan keras hari Selasa saat ia mengumumkan tidak akan mencalonkan diri lagi untuk jabatan tersebut.

Berikut adalah delapan anggota Partai Republik yang memberikan suara untuk memberhentikan McCarthy dari jabatannya, melawan keinginan besar rekan-rekannya, sesuai laporan dari Associated Press, Rabu, (4/10/2023).

Baca Juga: Kongres AS Lumpuh Usai Pecat Ketuanya Kevin McCarthy Lewat Voting, Dimotori Faksi Partainya Sendiri

Kongres AS memecat Ketuanya, Kevin McCarthy,  lewat pemungutan suara hari Selasa, (3/10/2023) waktu Washington DC, membuat Kongres AS tanpa pemimpin dan menyebabkan kekacauan. Delapan anggota kubu Republik sayap kanan bergabung dengan Demokrat untuk mengosongkan jabatan ketua, dengan hasil pemungutan suara 216-210. (Sumber: New York Times)

Andy Biggs

Biggs telah menjabat periode keempatnya di Kongres mewakili daerah di Arizona yang cenderung kuat ke Republik. Ia merupakan mantan ketua kelompok konservatif House Freedom Caucus. Ia mencalonkan diri sebagai speaker pada bulan Januari, tetapi hanya memenangkan 10 suara dalam 15 putaran pertama pemungutan suara.

Biggs merupakan anggota di dua komite yang memimpin penyelidikan pemakzulan terhadap Presiden Joe Biden dan telah lama mendesak pemakzulan terhadapnya. Ia juga merupakan sekutu teguh mantan Presiden Donald Trump dan menggambarkannya sebagai pemimpin Partai Republik.

Biggs mengeluh hari Selasa para anggota parlemen dijanjikan bahwa Kongres akan menyetujui 12 RUU belanja tahunan tepat waktu, tetapi hal itu tidak terlaksana sebelum akhir tahun fiskal, membutuhkan RUU belanja darurat untuk menghindari penutupan pemerintah.

Ia mengatakan RUU belanja tahunan penting untuk mengurangi pengeluaran dan menghilangkan program-program yang tumpang tindih, "Mengapa kita tidak menyelesaikan ini?" tanyanya pada suatu saat dalam debat Selasa. "Ya, saya rasa sudah waktunya untuk melakukan perubahan," ujar Biggs.

Ken Buck

Buck telah menjabat periode kelima mewakili daerah di Colorado yang mencakup sebagian besar bagian timur negara bagian tersebut dan sebagian pinggiran kota Denver. Ia memiliki kecenderungan sebagai konservatif fiskal yang tegas, tetapi juga bersedia untuk menentang pimpinan partai jika ia merasa perlu.


 

Baru-baru ini, Buck mengkritik keras peluncuran penyelidikan pemakzulan terhadap Biden oleh McCarthy, mengatakan anggota Republik di Kongres yang bersemangat untuk pemakzulan bergantung pada bukti yang lemah.

Ia juga menyoroti kekhawatiran tentang proses persetujuan belanja dan mengeluhkan tentang RUU belanja darurat seperti yang digagas McCarthy hari Sabtu untuk menjaga pemerintahan tetap berjalan.

"Kita memiliki utang sebesar $33 triliun dan berencana mencapai $50 triliun pada 2030," cuitnya setelah pemungutan suara. "Kita tidak dapat terus mendanai pemerintah dengan melalui resolusi sementara dan RUU belanja besar-besaran. Itulah mengapa saya memberikan suara untuk memberhentikan @SpeakerMcCarthy. Kita harus mengubah arah menuju penyusunan anggaran yang bijak dan menyelamatkan negara kita."

Baca Juga: Kelabakan Kongres AS Tak Sediakan Dana Bantuan bagi Ukraina, Biden Telepon Sekutu AS Galang Dukungan

 

Tim Burchett

Burchett telah menjabat periode ketiga mewakili daerah di timur Tennessee. Burchett telah menjabat selama 16 tahun di legislatif Tennessee serta delapan tahun sebagai wali kota sebelum memasuki Kongres.



Sumber : Associated Press


BERITA LAINNYA



Close Ads x