Kompas TV internasional kompas dunia

Daftar 10 Negara Terkaya di Dunia Berdasarkan PDB per Kapita, Indonesia ke Berapa?

Kompas.tv - 23 Agustus 2023, 04:05 WIB
daftar-10-negara-terkaya-di-dunia-berdasarkan-pdb-per-kapita-indonesia-ke-berapa
Daftar 10 negara terkaya di dunia berdasarkan PDB per kapita di tahun 2023. (Sumber: Istimewa)
Penulis : Rizky L Pratama | Editor : Fadhilah

JAKARTA, KOMPAS.TV - Berikut daftar 10 negara terkaya di dunia berdasarkan produk domestik bruto (PDB) per kapita Tahun 2023.

PDB adalah ukuran nilai semua barang dan jasa yang dihasilkan di suatu negara.

Setelah angka ini dibagi dengan jumlah penduduk tetap di negara tersebut, maka akan menjadi PDB per kapita sebagai gambaran tentang seberapa kaya atau miskin penduduk umum negara tersebut.

Namun, untuk gambaran yang lebih akurat tentang kekayaan suatu negara, perlu mempertimbangkan tingkat inflasi dan biaya produk dan jasa lokal.

Dengan mempertimbangkan kedua faktor tersebut, kita bisa mendapatkan angka yang disebut PPP (power purchasing parity) atau paritas daya beli.

Berdasarkan perhitungan tersebut, dilansir dari Forbes India per Juli 2023, Irlandia menjadi negara terkaya dengan PDB per kapita 145,196 dolar AS atau sekitar Rp2,2 miliar.

Di posisi kedua negara terkaya di dunia adalah Luksemburg dengan PDB per kapita 142,490 dolar AS (Rp2,1 miliar) dan posisi ketiga ada Singapura dengan 133,895 dolar AS (Rp2 miliar).

Lantas peringkat berapa Indonesia? Indonesia saat ini memiliki 15,855 dolar AS atau sekitar Rp242 juta.

Angka tersebut menempatkan Indonesia pada urutan ke-98 negara terkaya di dunia berdasarkan PDB per kapita.

Baca Juga: Singapura Geger Menteri Ditangkap terkait Kasus Korupsi, Libatkan Orang Terkaya

Untuk lebih lengkapnya, berikut daftar 10 negara terkaya di dunia Tahun 2023 berdasarkan PDB per kapita:

10 Negara Terkaya di Dunia

1. Irlandia: 145,196 USD (Rp 2,222,242.54)

Setelah krisis keuangan besar pada 2008, Irlandia melakukan banyak upaya untuk mereformasi industri perbankannya.

Negara ini mengambil langkah-langkah seperti pemotongan upah sektor publik untuk mendorong ekonominya mencapai posisi sekarang. 

Selain itu, Irlandia adalah salah satu surga pajak perusahaan terbesar di dunia, dengan perusahaan multinasional (seperti Apple, Google, dan Microsoft) yang memberikan kontribusi lebih dari 50 persen terhadap ekonomi Irlandia dalam beberapa tahun terakhir.

2. Luksemburg: 142,490 USD (Rp 2,182,685.85)

Luksemburg adalah salah satu negara Eropa yang relatif terhindar dari dampak parah pandemi Covid-19.

Negara ini dikenal menggunakan kekayaannya untuk memastikan standar hidup yang lebih baik, layanan kesehatan, dan pendidikan bagi penduduk umum. 

Selain itu, negara ini merupakan salah satu tujuan pariwisata terbesar di dunia, dengan kastil-kastil yang indah, pemandangan hijau yang melimpah, dan kanal-kanal yang cantik.

3. Singapura: 133,895 USD (Rp2,049,700.04)

Singapura adalah salah satu pusat bisnis dan pusat perdagangan terbesar di dunia.

Negara ini memiliki banyak individu dengan kekayaan bersih tinggi di antara penduduknya. 

Ekonomi Singapura mengalami beberapa pukulan berturut-turut dalam beberapa tahun terakhir.

Pertama kali akibat pandemi dan kemudian akibat perlambatan ekonomi China (mitra perdagangan penting, terutama bagi sektor manufaktur Singapura, yang menyumbang 21,6 persen dari total PDB Singapura).

4. Qatar: 124,833 USD (Rp 1,912,828.19)

Qatar asuk dalam daftar 10 ekonomi teratas berdasarkan peringkat PDB per kapita tahun 2023 karena banyak mendapatkan manfaat dari cadangan sumber daya alam mereka. 

Sebagai contoh, cadangan minyak dan gas alam Qatar sangat besar dibandingkan dengan populasinya, yang berkontribusi pada peringkat tingginya di antara negara-negara terkaya.

Baca Juga: Pria Ini Disebut Pengemis Terkaya di Dunia, Miliki Kekayaan Mencapai Lebih dari Rp14,9 Miliar

5. Makau: 89,565 USD (Rp 1,372,257.49)

Makau adalah wilayah administratif khusus di bawah pemerintahan China, dan kekayaannya sebagian besar berasal dari lebih dari 40 kasino yang menjadikannya salah satu tujuan wisata terbesar di dunia. 

Meskipun Makau mengalami dampak besar selama krisis Covid-19 dengan pembatasan perjalanan dan seringnya lockdown, ekonomi sudah bergerak menuju pemulihan ekonomi yang cepat.

6. Uni Emirat Arab: 88,221USD (Rp 1,349,654.18)

Uni Emirat Arab (UAE) juga mendapatkan manfaat besar dari sumber daya alamnya.

Hanya 20 persen dari total populasi di wilayah ini benar-benar penduduk asli, sementara lainnya adalah pendatang yang tertarik oleh manfaat ekonomi seperti gaji bebas pajak. 

Selain sektor hidrokarbonnya, sektor pariwisata, keuangan, dan konstruksi juga merupakan sektor-sektor yang menguntungkan di UAE.

7. Swiss: 87,963 USD (Rp 1,344,984.53)

Selain menjadi salah satu pusat pariwisata terbesar di seluruh dunia, Swiss juga memiliki sektor keuangan yang banyak.

Negara ini juga mendapatkan manfaat dari ekspor logam mulia, alat-alat presisi, dan mesin seperti komputer dan alat medis. 

Sekitar 74 persen dari PDB Swiss berasal dari sektor jasa dan 25 persen berasal dari industri, dengan kurang dari satu persen dari sektor pertanian.

Selain itu, Swiss memiliki tarif PPN (VAT) terendah di Eropa.

8. Norwegia: 82,655 USD (Rp 1,265,984.77)

Norwegia kembali menjadi salah satu penyedia minyak bumi teratas di wilayah Eropa Barat.

Negara ini telah membuat kemajuan finansial yang baik setelah mengalami kejatuhan ekonomi selama krisis Covid-19. 

Selain itu, Norwegia memiliki dana kekayaan bersama sebesar 1,3 triliun dolar AS untuk menghadapi krisis dengan cepat, yang juga merupakan yang terbesar jenisnya di dunia.

9. Amerika Serikat: 80,035 USD (Rp 1,224,806.25)

Dengan kekuatan ekonomi yang dimiliki Amerika Serikat, negara ini pasti masuk dalam daftar 10 ekonomi teratas berdasarkan PDB per kapita PPP, meskipun berada di peringkat yang lebih rendah dibandingkan peringkat PDB-nya saja.

Selain menjadi entitas ekonomi dominan, Amerika juga didukung oleh kemampuan militer yang kuat.

10. San Marino: 78,932 USD (Rp 1,208,988.12)

San Marino adalah republik tertua di Eropa dan yang kelima terkecil di benua tersebut.

Tarif pajak penghasilan di negara ini rendah, yang berkontribusi pada kekayaan yang dimiliki oleh warga negara. 

Baca Juga: Hartono Bersaudara Jadi Orang Terkaya se-Indonesia, Hartanya Capai 47,7 Miliar Dolar




Sumber : Forbes India


BERITA LAINNYA



Close Ads x