Kompas TV internasional kompas dunia

Ini Hasil Lengkap Pertemuan Menlu Negara Arab dan Menlu Suriah: Perdamaian di Depan Mata

Kompas.tv - 3 Mei 2023, 07:15 WIB
ini-hasil-lengkap-pertemuan-menlu-negara-arab-dan-menlu-suriah-perdamaian-di-depan-mata
Para Menteri Luar Negeri negara-negara Arab bersama menlu Suriah hari Senin, (1/5/2023) mencapai kesepakatan peta jalan solusi krisis Suriah dalam pertemuan di Amman, Yordania, usai membahas upaya-upaya untuk menemukan solusi politik dan mengatasi konsekuensi kemanusiaan, politik, dan keamanan. (Sumber: Saudi Press Agency)
Penulis : Edwin Shri Bimo | Editor : Vyara Lestari

Baca Juga: Suriah dan Tunisia Pulihkan Hubungan Diplomatik Menyusul Gelombang Perdamaian di Timur Tengah

Presiden Suriah Bashar al Assad dan Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman al Saud. Pertemuan Menlu Suriah dengan menlu negara Arab di Amman, Yordania, Senin, (1/5/2023) tegaskan perlunya menemukan solusi politik yang menjaga kesatuan dan kedaulatan Suriah, memenuhi aspirasi rakyat dan membersihkan terorisme. (Sumber: Radio France International)

Diperlukan peningkatan kerja sama untuk memajukan upaya pertukaran tahanan dan pencarian orang hilang sesuai dengan pendekatan yang dipelajari dengan semua pihak dan organisasi internasional yang terkait, seperti Komite Internasional Palang Merah, dengan koordinasi dari pemerintah Suriah.

Kerja sama antara pemerintah Suriah, negara-negara terkait, dan PBB dalam merumuskan strategi komprehensif untuk meningkatkan keamanan dan memerangi semua bentuk terorisme, serta mengakhiri keberadaan organisasi teroris di wilayah Suriah dan menetralisir kemampuan mereka untuk mengancam keamanan regional dan internasional.

Bekerja mendukung Suriah dan lembaga-lembaganya dalam segala upaya yang sah untuk memperluas kendali atas wilayahnya, memberlakukan aturan hukum, mengakhiri keberadaan kelompok bersenjata dan teroris di wilayahnya, serta menghentikan campur tangan asing dalam urusan domestik Suriah sesuai dengan ketentuan hukum internasional dan Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Meningkatkan kerja sama antara Suriah, negara-negara tetangga, dan negara-negara yang terkena dampak dari perdagangan narkoba dan penyelundupan narkoba melintasi perbatasan Suriah ke negara-negara tetangga sejalan dengan komitmen Arab, nasional, dan internasional Suriah dalam hal ini.

Suriah akan bekerja sama dengan Yordania dan Irak untuk membentuk dua tim kerja politik/keamanan bersama dalam waktu satu bulan untuk mengidentifikasi sumber produksi narkoba dan penyelundupan di Suriah serta pihak-pihak yang mengorganisir, mengelola, dan melaksanakan operasi penyelundupan melintasi perbatasan ke Yordania dan Irak, serta mengambil tindakan yang diperlukan untuk menghambat operasi tersebut dan mengakhiri bahaya yang semakin berkembang ini yang dihadapi seluruh wilayah.

Setuju mengambil langkah-langkah efektif untuk mengatasi tantangan keamanan yang terkait dengan keamanan perbatasan melalui pembentukan mekanisme koordinasi yang efektif antara militer dan aparat keamanan Suriah dengan rekan-rekan mereka di negara-negara tetangga.

Bekerja melanjutkan kegiatan Komite Konstitusional secepat mungkin dalam kerangka langkah-langkah politik yang bertujuan mencapai rekonsiliasi nasional yang komprehensif.

Baca Juga: Arab Saudi Terima Kunjungan Bersejarah Iran dan Suriah Setelah Bertahun-tahun Terpecah

Peta konflik Suriah per Desember 2022. Pertemuan Menlu Suriah dengan menlu negara Arab di Amman, Yordania, Senin, (1/5/2023) tegaskan perlunya menemukan solusi politik yang menjaga kesatuan dan kedaulatan Suriah, memenuhi aspirasi rakyat dan membersihkan terorisme. (Sumber: OCHCR - United Nations)

Negara-negara yang berpartisipasi dalam pertemuan ini akan bekerja dengan negara-negara sahabat dan komunitas internasional untuk mengambil langkah-langkah positif sebagai respons terhadap langkah-langkah positif yang diambil oleh pemerintah Suriah untuk secara bertahap mencapai solusi politik.

Solusi ini harus mengakhiri penderitaan rakyat Suriah dan dampak bencana dari krisis Suriah, mencapai kepentingan nasional, dan menempatkan Suriah pada jalur rekonstruksi menuju masa depan yang aman yang memenuhi aspirasi rakyat Suriah dan hak-hak mereka untuk hidup aman dan bermartabat di negara mereka sendiri, serta memulihkan peran sejarah Suriah di wilayah Arab.

Para menteri sepakat membentuk tim teknis di tingkat ahli yang akan mengikuti hasil dari pertemuan ini dan mengidentifikasi langkah-langkah yang akan dilakukan selanjutnya dalam kerangka jalur ini, yang bertujuan menangani krisis Suriah dan semua implikasinya.

Para menteri juga akan berkomunikasi dengan negara-negara Arab dan sahabat serta Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk memberitahukan hasil dari pertemuan ini, berdasarkan hasil pertemuan konsultatif Dewan Kerja Sama Teluk (GCC), Yordania, Irak, dan Mesir di Arab Saudi pada 14 April 2023.

Menteri Luar Negeri Yordania, Arab Saudi, Irak, dan Mesir juga menyatakan penghargaan mereka atas keterlibatan positif yang ditunjukkan oleh Menlu Arab Suriah dalam membahas inisiatif dan langkah-langkah yang ditinjau selama pertemuan.

Para menteri luar negeri meminta Republik Arab Suriah untuk terus mengambil langkah-langkah dan tindakan menangani semua implikasi dari krisis Suriah guna mencapai solusi politik yang akan mengakhiri penderitaan Suriah dan rakyatnya yang terhormat serta menghentikan implikasi krisis tersebut.


 




Sumber : Saudi Press Agency


BERITA LAINNYA



Close Ads x