Kompas TV internasional kompas dunia

Jadwal Iduladha di Negara Lain Tahun Ini & Alasan Beda Waktu

Kompas.tv - 30 Juni 2022, 09:36 WIB
jadwal-iduladha-di-negara-lain-tahun-ini-alasan-beda-waktu
Seorang warga di Mesir mengecek hewan kurban sebelum di potong dalam perayaan Iduladha tahun 2021 (Sumber: Egypt Independent)
Penulis : Rofi Ali Majid | Editor : Purwanto

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Indonesia akan merayakan Iduladha pada 10 Juli 2022, seperti diumumkan oleh Kementerian Agama RI pada Rabu (29/6/2022).

“Sidang isbat telah mengambil kesepakatan bahwa 1 Dzulhijjah tahun 1443 Hijriyah ditetapkan jatuh pada Jumat 1 Juli 2022,” terang Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’adi pada Rabu (29/6).

“Dengan demikian Hari Raya Idul Adha 1443 H bertepatan pada 10 Juli 2022,” lanjutnya.

Kendati begitu, terdapat perbedaan waktu dalam pelaksanaan Iduladha di negara lain. 

Semisal, negara-negara di kawasan Semenanjung Arab seperti Arab Saudi dan Uni Emirat Arab telah mengumumkan bahwa Iduladha jatuh pada 9 Juli 2022. 

Adapun Syekh Misbah Luqmanvi dari Jamaah Ahlussunah Birmingham, Inggris, juga mengumumkan Idul Adha jatuh pada 9 Juli 2022.

Di sisi seberang, negara-negara kawasan Asia Tenggara seperti Malaysia dan Brunei Darussalam, keduanya sama-sama merayakan Iduladha pada 9 Juli 2022, sama seperti Indonesia.

Adapun hal itu serupa dengan Pakistan dan Afghanistan, negara mayoritas muslim di kawasan Asia Selatan.

Komite Ruet-e-Hilal Pakistan mengumumkannya pada Rabu selepas salat magib, seperti diberitakan Geo TV.

"Hari pertama zil haji (Dzulhijjah-red) akan jatuh pada 1 Juli," terang Syed Abdul Khabir Azad.

Ia kemudian menjelaskan Iduladha di Pakistar dirayakan pada 10 Juli 2022. 

Baca Juga: Perbedaan Penetapan Iduladha 2022, MUI: Biasa, Hendaknya Saling Menghormati

Mengapa Perayaan Iduladha Bisa Berbeda Setiap Tahun, Bahkan di Wilayah yang Sama?

Seperti ibadah dan hari raya Islam lainnya yang pelaksanaannya ditentukan dengan sistem kalender lunar, waktu Iduladha juga bergantung pada penampakan hilal atau bulan. 

Karena kalender lunar hanya terdiri dari 354 hari, lebih pendek dari kalender Gregorian yang berbasis matahari dengan total 365 hari, hal itu membuat selisih pada kedua kalender. 

Efeknya, kalender lunar selalu maju 10 hingga 11 hari tiap tahun dari kalender Gregorian. Hal itu yang membuat perayaan Idul Adha setiap tahun jatuh pada tanggal yang berbeda, jika mengacu kalender Gregorian.

Sebagai contoh, pada 2021 Iduladha jatuh pada 20 atau 21 Juli, tergantung pantauan hilal di masing-masing wilayah. Adapun tahun ini rerata pelaksanaan Iduladha jatuh pada 9 atau 10 Juli.

Selain dalam hal penggunaan kalender, perbedaan tanggal Iduladha juga dapat terjadi karena adanya perbedaan metode pengamatan. Hal ini yang menyebabkan perbedaan waktu jatuhnya Iduladha, kendati berada di wilayah yang sama.

Tiap negara memiliki sistem pemantauan bulan tersendiri, tetapi beberapa jamaah, termasuk Green Lane Masjid and Community Centre (GLMCC) di Birmingham, yang menyelenggarakan pertemuan Idul Fitri terbesar di Eropa, mengikuti pembaruan dari Arab Saudi. 

Sementara di Indonesia, jemaah Muhammadiah dan Persatuan Islam (Persis) mengumumkan Iduladha jatuh pada 9 Juli 2022, selisih sehari dengan yang diumumkan Kementerian Agama RI. Perbedaan metode itu bukan jadi suatu masalah di kalangan ulama.

Berikut tanggal pelaksanaan Idul Adha di sejumlah negara:

  • Indonesia: 10 Juli 2022
  • Malaysia: 10 Juli 2022
  • Brunei Darussalam: 10 Juli 2022
  • Hongkong: 10 Juli 2022
  • Pakistan: 10 Juli 2022
  • Afghanistan: 10 Juli 2022
  • Mesir: 9 Juli 2022
  • Arab Saudi: 9 Juli 2022
  • Uni Emirat Arab: 9 Juli 2022
  • Inggris: 9 Juli 2022

Baca Juga: Pemerintah Arab Saudi Tetapkan Iduladha 9 Juli, Hari Arafah 8 Juli

 




Sumber : Kompas TV/Geo TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x