Kompas TV internasional kompas dunia

Moderna Klaim Vaksinnya Mampu Lindungi Anak Usia 12 Tahun ke Atas

Kompas.tv - 26 Mei 2021, 23:34 WIB
moderna-klaim-vaksinnya-mampu-lindungi-anak-usia-12-tahun-ke-atas
Vaksin Covid-19 besutan Moderna. (Sumber: Mohssen Assanimoghaddam / dpa via AP)
Penulis : Vyara Lestari | Editor : Fadhilah

HOUSTON, KOMPAS.TV – Moderna menyatakan bahwa vaksin Covid-19 besutannya sangat melindungi anak-anak berusia 12 tahun.

Pernyataan ini dapat membuat vaksin Moderna menjadi pilihan kedua bagi kelompok usia itu di Amerika Serikat (AS).

Di tengah pasokan vaksin Covid-19 dunia yang masih langka, banyak bagian dunia yang masih berjuang memvaksinasi orang dewasa untuk mengakhiri pandemi.

Namun awal bulan ini, AS dan Kanada mengesahkan vaksin lain, yakni vaksin buatan Pfizer dan BioNTech untuk digunakan mulai usia 12 tahun.

Baca Juga: Vaksin Moderna Klaim Punya Tingkat Efikasi 96 Persen Lawan Covid-19 bagi Remaja Umur 12-17 Tahun

Melansir Associated Press pada Selasa (25/5/2021), Moderna berambisi menjadi vaksin yang disahkan selanjutnya.

Moderna menyatakan akan mengirim data vaksinasi remajanya ke Badan Pengawas Obat-obatan dan Makanan AS (FDA) dan regulator global lain awal bulan depan.

Moderna menyebut telah meneliti lebih dari 3.700 anak-anak dan remaja dalam rentang usia 12 hingga 17 tahun.

Hasil penelitian awal menunjukkan bahwa vaksin Moderna memicu tanda-tanda perlindungan kekebalan yang sama pada anak-anak seperti halnya pada orang dewasa.

Pun, jenis efek samping sementara yang sama, seperti nyeri lengan, sakit kepala, dan kelelahan.

Baca Juga: Uni Eropa Setujui Vaksin Covid-19 Buatan Moderna, Dapat Segera Digunakan

Dibandingkan pada 4 kasus di antara anak-anak yang diberi suntikan tiruan, tak ditemukan adanya diagnosa Covid-19 pada mereka yang diberi suntikan dua dosis vaksin Moderna.

Dalam rilisnya, Moderna juga mengklaim bahwa vaksin mereka tampak 93 persen efektif selama dua minggu setelah dosis pertama.

Meski kemungkinan anak-anak jatuh sakit parah akibat Covid-19 lebih kecil dibandingkan orang dewasa, anak-anak mewakili sekitar 14 persen dari seluruh kasus Covid-19 di AS.

Menurut Akademi Pediatri Amerika, sedikitnya 316 anak-anak telah meninggal dunia akibat Covid-19 di AS.

Baca Juga: FDA Amerika Serikat Resmi Setujui Penggunaan Darurat Vaksin Covid-19 Buatan Moderna

Pasokan vaksin berlimpah di AS membuat kaum remaja dan anak-anak berbondong-bondong mendapatkan vaksinasi dengan vaksin Pfizer seusai FDA mengesahkannya.

Ini menjadi bagian upaya memvaksinasi sebanyak mungkin anak-anak sebelum tahun ajaran sekolah selanjutnya.

Baik Pfizer maupun Moderna mulai melakukan pengujian pada anak-anak di usia yang lebih muda, mulai dari 11 tahun hingga bayi berusia 6 bulan.

Pengujian ini lebih kompleks: remaja menerima dosis yang sama selayaknya orang dewasa, namun anak-anak yang berusia lebih muda diberikan dosis yang lebih kecil. Para ahli berharap dapat melihat hasilnya pada pertengahan hingga akhir tahun ini.

Kita tunggu!




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x