Kompas TV internasional kompas dunia

Berkat Amber Alert, Dua Bocah Dalam Mobil yang Dicuri Berhasil Ditemukan Selamat

Kompas.tv - 7 Februari 2021, 22:56 WIB
berkat-amber-alert-dua-bocah-dalam-mobil-yang-dicuri-berhasil-ditemukan-selamat

Berkat sistem peringatan Amber Alert, dua bocah yang tengah berada dalam sebuah mobil yang dicuri di San Fransisco pada Sabtu malam (6/2) berhasil ditemukan pada Minggu (7/2). (Sumber: Twitter)
Penulis : Vyara Lestari

SAN FRANSISCO, KOMPAS.TV – Dua bocah yang berada dalam mobil ayah mereka yang dicuri pada Sabtu malam (6/2) di San Fransisco, Amerika Serikat (AS) berhasil ditemukan dalam keadaan selamat pada Minggu malam (7/2). Winnifred Fang (4) dan Sean Fang (1) tengah berada dalam mobil yang diparkir ketika ayah mereka Jeffrey Fang tengah mengantarkan pesanan makanan dari aplikasi DoorDash di Jackson Street, Pacific Height pada Sabtu (6/2) pukul 8.45 malam.

Setelah hampir 4 jam setelah menerima laporan penculikan dua bocah tersebut, kepolisian San Fransisco mengumumkan pada Minggu (7/2) bahwa Winnifred dan Sean berhasil ditemukan di distrik Bayview di San Fransisco. Kedua bocah tersebut langsung mendapat penanganan medis sebelum dipertemukan dengan kedua orang tuanya. Pihak berwenang menyatakan, belum ada keterangan dari tersangka pelaku pencurian mobil.

Baca Juga: Mobil dengan Dua Anak Kecil di Dalamnya Dicuri saat Sang Ayah Antarkan Pesanan

Amber Alert, sistem peringatan penculikan anak kolektif

Winnifred dan Sean berhasil ditemukan setelah kepolisian San Fransisco mengeluarkan peringatan Amber Alert. Singkatan dari America’s Missing: Broadcast Emergency Response, Amber Alert merupakan sistem peringatan kolektif tentang penculikan anak yang dibuat di AS pada tahun 1996. Nama Amber diambil untuk mengenang kisah Amber Hagerman, seorang bocah 9 tahun yang diculik dan dibunuh di Arlington, Texas pada 1996.

Informasi tentang penculikan dua bocah dalam mobil yang tengah diparkir di San Fransisco pada Sabtu malam lalu (6/2) disebarkan pihak kepolisian melalui sistem peringatan Amber Alert. (Sumber: Twitter)

Awalnya, sistem siaran anak hilang ini hanya dilakukan oleh sejumlah stasiun radio dan televisi di Dallas-Forth Worth, Texas, bekerja sama dengan kepolisian setempat. Secara bertahap, beberapa negara bagian di AS ikut mengadopsi sistem sejenis.

Baca Juga: Upaya Penculikan Anak Dapat Digagalkan oleh Warga

Tahun 2003, Presiden George Bush menandatangani Undang-undang Perlindungan Anak yang baru dan memerintahkan Departemen Kehakiman untuk mengelola sistem ini secara nasional. Kini, pesan Amber Alert dapat disampaikan melalui berbagai media digital yang ada di AS.

Sebarkan peringatan via pesan singkat

Cara kerja Amber Alert cukup sederhana. Orang tua yang anaknya menjadi korban penculikan melapor pada kepolisian setempat. Kepolisian lalu mengunggah informasi ini ke dalam sistem yang ada di Departemen Kehakiman untuk kemudian disiarkan secara langsung melalui sms, media sosial, siaran radio dan televisi.

Baca Juga: Terekam CCTV, Penculikan Bocah 3 Tahun Saat Tengah Bermain Ini Gegerkan Warga

Lantaran faktor kecepatan penyampaian informasi lebih diutamakan, informasi yang disampaikan dalam Amber Alert pun sangat singkat. Informasi yang tampil umumnya hanya berisi data lokasi kejadian serta ciri dan plat nomor kendaraan tersangka. Namun, dalam beberapa kasus, informasi lebih detail tentang ciri fisik tersangka dan korban juga disampaikan.

Melalui media sosial Twitter, Patroli Jalan Raya California juga menyebarkan informasi detil tentang hilangnya dua bocah dalam sebuah mobil yang dicuri pada Sabtu malam (6/2) di San Fransisco. (Sumber: Twitter)

Sejak diluncurkan pertama kali di tahun 1996, AMBER Alert telah berhasil menyelamatkan 924 anak korban penculikan. Selain diterapkan di 50 negara bagian di AS, sistem ini juga telah diadopsi oleh 22 negara lain, seperti Kanada, Australia, dan Malaysia.




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x