Siap Tayang di AS, Badarawuhi di Desa Penari Bakal Ganti Judul Jadi Dancing Village: The Curse Begin

JAKARTA, KOMPAS.TV - CEO MD Pictures Manoj Punjabi menyebut tak mudah untuk membuat film hasil anak bangsa menembus pasar global. Diketahui, film Badarawuhi di Desa Penari bekerja sama dengan rumah produksi Amerika Serikat (AS) Lionsgate yang akan mendistribusikannya untuk pasar Amerika Serikat (AS).

"Apa yang kita tunggu-tunggu akhirnya datang, MD bekerja sama dengan Lionsgate. Siap mendistribusikan Badarawuhi di Desa Penari ke Amerika Serikat," kata Manoj Punjabi selaku produser dan CEO MD Pictures saat ditemui di kantor MD Place di daerah Kuningan, Kamis (14/3/2024) mengutip Tribunnews.

Baca Juga: Harga Beras Masih Tinggi di Poso

“Perjalanannya banyak yang mau tembus ke sana. Tapi enggak semudah itu mereka terima produk. Kita bisa bertemu Lionsgate itu kan kayak jodoh, ya. Saya sih yakin film ini bisa dan layak," tutur Manoj.

Rencananya, Badarawuhi di Desa Penari akan mengikuti gala premiere di Los Angeles, AS pada 4 April 2024.

Dalam acara gala premiere nanti, Manoj akan memboyong pemain serta jajaran kru dengan jumlah 35 orang ke Amerika Serikat.

Baca Juga: Menko Polhukam Akui Ada Potensi Unjuk Rasa terkait Rekapitulasi Suara: Tapi Skalanya Kecil

Manoj memastikan pergantian judul film Badarawuhi di Desa Penari ketika nanti tayang di AS. Adapun alasan digantinya judul tersebut agar lebih mudah diucapkan dalam kancah internasional. Judul tersebut ialah Dancing Village: The Curse Begin.

“Kita mau rilis judul di Amerika, karena judul Badarawuhi sepertinya akan sulit disampaikan. Jadi judulnya Dancing Village: The Curse Begin,” kata Manoj Punjabi.

Di Indonesia, Badarawuhi di Desa Penari akan tayang pada momen Lebaran.