Kompas TV entertainment selebriti

Fakta-fakta 6.000 Undangan Kaesang-Erina, Tak Terima Sumbangan hingga Tak Boleh Bawa Mobil Pribadi

Kompas.tv - 4 Desember 2022, 08:28 WIB
fakta-fakta-6-000-undangan-kaesang-erina-tak-terima-sumbangan-hingga-tak-boleh-bawa-mobil-pribadi
Foto prewedding Erina dan Kaesang. Ribuan polisi akan dikerahkan mengamankan lima titik lokasi saat perhelatan pernikahan putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep. (Sumber: Instagram Erinagudono via tribunnews.com)
Penulis : Dian Nita | Editor : Gading Persada

SOLO, KOMPAS.TV - Undangan pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono telah beredar di sosial media. Undangan tersebut dalam bentuk fisik bukan digital.

Melansir Tribun Solo, Minggu (4/12/2022), surat undangan memiliki latar warna putih dengan hiasan ornamen bunga berwarna emas.

Selain itu amplop tersebut juga ada seal dari lilin warna coklat keemasan yang terdapat cap bentuk bunga.

Di tengah cap tersebut ada tulisan huruf depan nama Kaesang dan Erina, 'K & E'.

Dalam undangan tersebut, acara resepsi pernikahan berlangsung Minggu, 11 Desember 2022, pukul 09.30 - 13.00 WIB di Pura Mangkunegaran.

Baca Juga: Penampakan 12 Kereta dan 28 Ekor Kuda Bakal Meriahkan Kirab Pernikahan Kaesang-Erina di Solo

Berikut fakta-fakta undangan pernikahan Kaesang dan Erina, dikutip dari berbagai sumber:

1. Tak Menerima Sumbangan

Fakta menarik terkait undangan pernikahan Kaesang dan Erina yakni tamu diwanti-wanti untuk tidak membawa sumbangan dalam bentuk apapun.

Hal itu sesuai dengan tulisan yang ada di surat undangan berbunyi "Dengan tanpa mengurangi rasa hormat, mohon maaf kami tidak menerima sumbangan dalam bentuk apapun."

Selain itu, tamu juga tidak boleh datang ke rumah pribadi Kaesang maupun Erina.

"Dengan tanpa mengurangi rasa hormat, mohon maaf tidak menerima tamu di rumah."

2. Ada 6.000 Undangan

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan undangan pernikahan Kaesang dan Erina berjumlah 6.000. 

Hal itu diungkapkan Irjen Ahmad Luthfi setelah melakukan rapat Analisis dan Evaluasi bersama jajaran Polres se Karesidenan Soloraya, di Mapolresta Solo, Sabtu (3/12) kemarin.

Pihaknya akan menyiapkan sejumlah kantong parkir yang telah disiapkan seperti di Benteng Vastenburg dan Stadion Manahan Solo.

"Karena jumlah undangan ada sekitar 6.000 orang," kata Luthfi, dikutip dari Kompas.com.

3. Tak Boleh Bawa Mobil Pribadi

Ratusan bus akan disiapkan menjelang pernikahan Kaesang dan Erina. Bus-bus tersebut untuk membawa para tamu undangan untuk hadir di Pura Mangkunegaran.

Luthfi mengatakan, jumlah volume dan rasio kendaraan tidak akan mampu ditampung apabila semua menuju lokasi menggunakan kendaraan pribadi masing-masing. 

"Sehingga beberapa tamu akan kita jemput menggunakan bus. Ada sekitar 220 bus yang disiapkan," jelas Luthfi.

Kapolda Jateng mengungkapkan ribuan personel aparat kepolisian juga akan disiapkan untuk mengantisipasi segala kemungkinan baik jelang, acara berlangsung, hingga pascaacara selesai atau di saat tamu pulang.

Baca Juga: Jelang Pernikahan Kaesang-Erina, Pura Mangkunegaran Dipoles, Ada Tanaman Berpola Batik

4. Sistem Barcode

Undangan resmi pernikahan Kaesang dan Erina akan menggunakan sistem barcode yang digunakan untuk memverifikasi tamu.

Satu barcode berlaku untuk satu orang sehingga seseorang tak bisa sembarangan masuk ke lokasi.

"Tidak ada undangan digital, semua fisik dan ber-barcode," kata Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.

5. Pesan Erina

Terkait maraknya beredar undangan palsu pernikahan Kaesang dan Erina, masyarakat diminta untuk waspada terkait motif mencuri data pribadi.

Hal itu diungkapkan oleh Erina beberapa waktu lalu melalui Instagram Story miliknya.

"Kami mendapat kabar bahwa beberapa teman dan rekan mendapat broadcast undangan digital," tulis Erina di Instagram Story, Sabtu (26/11/2022).


 

"Saya dan @Kaesangp tidak menerbitkan undangan digital bentuk apapun," ujarnya.

Erina juga membantah undangan digital dari vendor tersebut bukanlah undangannya.

"Jadi undangan digital yg beredar, salah satunya dari @Jadinikah.co ini bukan undangan kami," terang Erina.

"Karena kami tidak membuat dan menyebarkan undangan digital," tambahnya.

Untuk itu, Erina memberikan peringatakan agar tidak mengisi data konfirmasi kehadiran dalam undangan digital tersebut.

"Mohon untuk tidak mengisi data konfirmasi kehadiran pada undangan digital @jadinikah.co atau yg lainnya yang beredar," ungkap Erina Gudono.




Sumber : Kompas TV, Kompas.com. TribunSolo.com


BERITA LAINNYA



Close Ads x