Jarang Diketahui, Ternyata Ini Fungsi Dry pada AC

JAKARTA, KOMPAS.TV - Air conditioner (AC) memiliki beberapa pilihan fitur atau mode yang bisa dipilih sesuai kebutuhan pengguna. Salah satunya fitur mode kering atau dry mode.

Masih banyak orang yang belum mengetahui sejumlah fitur yang terdapat pada AC, salah satunya adalah mode dry atau mode kering. Biasanya, mode ini disimbolkan dengan gambar tetesan air yang memiliki garis pada bagian tengahnya.

Dirangkum dari Kompas.com dan berbagai sumber, berikut 5 fungsi mode dry pada AC yang jarang diketahui:

1. Mengurangi kelembapan udara

Fungsi utama mode dry pada AC adalah mengurangi kelembapan udara atau berperan sebagai dehumidifier. Mode dry sangat cocok digunakan ketika hujan turun.

Saat hujan, kelembapan udara di dalam ruangan akan menjadi sangat tinggi. Dengan menyalakan mode dry, ruangan menjadi tetap sejuk dan kelembapan tetap terjaga.

Meski tidak bisa menghilangkan semua kelembapan di dalam ruangan, namun mode dry dapat membuat ruangan terasa lebih nyaman.

2. Menghemat daya listrik

Ketika menyalakan AC, tidak sedikit orang yang khawatir tagihan listrik di rumahnya melonjak. Akan tetapi, penggunaan mode dry pada AC dapat menurunkan daya listrik yang diperlukan ketika menyala.

Pasalnya, saat mode dry pada AC diaktifkan, kompresor serta kipas AC akan bekerja lebih rendah dibandingkan dengan saat tidak memakai mode dry.

Dengan begitu, daya listrik yang dibutuhkan juga rendah, sehingga listrik yang digunakan lebih sedikit. Pada akhirnya, biaya listrik yang harus dibayar pun tidak besar meski menyalakan AC di rumah.

3. Baik untuk lingkungan

Mode dry pada AC yang aktif memang berperan sebagai dehumidifier dan secara tidak langsung sangat ramah lingkungan.

Kenapa mode dry dinilai ramah lingkungan? Karena jejak karbon yang dihasilkan dari pemakaian daya listrik tersebut terbilang lebih rendah.

4. Menciptakan udara sehat

Dehumidifier dari mode dry bermanfaat menjaga kadar kelembapan udara di batas normal. Cara kerjanya yaitu dengan menarik air yang terkandung di udara.

Selain itu, mode kering ini dapat sekaligus menciptakan udara sehat dalam ruangan dengan kelembapan yang optimal.

Plusnya lagi, AC yang disetel mode dry bisa meminimalkan terjadinya pertumbuhan jamur pada dinding, tungau, debu, atau lumut.

5. Menjaga komponen AC lebih awet

Mode dry secara tak langsung bisa membuat AC lebih awet. Alasannya, saat mengaktifkan mode dry, komponen AC seperti kompresor dan kipas bekerja lebih rendah sehingga akan membuatnya lebih awet.

Sebab, mode dry dapat mengurangi kinerja kipas dan kompresor AC. Sebaliknya, jika mesin AC terlalu bekerja ekstra maka potensi kerusakan akan lebih cepat dan kemungkinan Anda pun harus sering servis.