Kompas TV entertainment selebriti

5 Update Kasus Buluk Eks Superglad, Ditemukan di Malang hingga Korban Minta Uang Kembali

Kompas.tv - 19 Juli 2022, 10:36 WIB
5-update-kasus-buluk-eks-superglad-ditemukan-di-malang-hingga-korban-minta-uang-kembali
Buluk Superglad ditemukan pada Rabu (13/7/2022) usai dikabarkan menghilang sejak 13 Mei 2022 dan diduga melakukan penipuan berkedok investasi. (Sumber: Hai Grid)
Penulis : Dian Nita | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Musisi Lukman Laksmana atau Buluk eks vokalis Superglad akhirnya ditemukan setelah menghilang selama 2 bulan pada Kamis (14/7/2022) lalu.

Buluk ditemukan di Malang setelah dicari-cari para korban dugaan penipuan dan penggelapan yang dilakukannya.

Setelah Buluk ditemukan, para korban meminta pelantun "Peri Kecil" itu mengembalikan uang miliaran yang diduga dibawa kabur olehnya.

Berikut fakta-fakta ditemukannya Buluk eks Superglad yang sempat menghilang 2 bulan.

Baca Juga: Kabur usai Tilap Rp2,4 Miliar, Buluk eks Superglad Sampai Tak Hadir di Pemakaman Ibunya

1. Berawal dari DM

Besly Irawan Sinaga adalah salah satu diduga korban yang paling getol mencari keberadaan Buluk.

Hingga pada Minggu, (10/7/2022) Besly mendapat pesan di Instagram oleh sebuah akun yang memberikan lokasi keberadaan Buluk.

"Di situ dia bilang, 'Bang, ini gue tau keberadaan Buluk. Tapi sumpah Demi Allah gue enggak minta imbalan apa-apa, gue cuma kasihan aja lihat para korban dan kebetulan gue emang ngelihat dia nih di sekitaran Malang," ujar Besly dikutip dari HAI Grid.id, Senin (18/7/2022). 

Dalam pesan itu, tercantum alamat kos yang digunakan Buluk sebagai tempat tinggal.

Baca Juga: Menghilang Usai Tilap Rp2,4 Miliar, Korban Penipuan Buluk eks Superglad Bikin Sayembara Berhadiah

"Nah itu dia di sana spesifik banget tuh ngasih alamat kost-nya, nomor kamarnya, di Lowokwaru Malang," ujarnya.

2. Ditemukan di sebuah kos-kosan

Pada Senin (11/7/2022) Besly meminta tolong temannya yang berada di Malang mengecek apakah alamat yang dikirimkan oleh seorang pengguna Instagram tersebut benar atau tidak.

Setelah dicek oleh temannya, ternyata indekos tersebut benar adanya, namun ia tidak masuk lantaran gerbang kos yang dikunci.

"Waktu itu gue minta tolong untuk besoknya (12 Juli) temen gue untuk pura-pura nanyain kost di sana biar dapet akses masuk untuk ngelihat area sekitaran deket kamarnya Buluk di no 203," ujar Besly.

Dan benar saja, keesokan harinya saat teman Besly mengecek di sekitar kos tersebut, Buluk keluar dari kamarnya dan sedang menyapu.

Baca Juga: Menghilang dan Diduga Lakukan Penipuan, Buluk Dikeluarkan dari Superglad

3. Detik-detik penggerebekan

Tak berpikir panjang Besly pun langsung berniat meluncur dari Jakarta ke Malang untuk bertemu orang yang diduga menipunya.

Setelah sampai di Malang pada Rabu (13/7/2022), Besly langsung menunggu di kos Buluk sejak pukul 7 WIB pagi.

"Karena enggak keluar-keluar dan gue udah mulai enggak sabaran, gue ngikut masuk dari belakang sama anak kost yang baru mau masuk kost-an tuh," ucapnya.

Untuk memancing pria 48 tahun itu keluar, Besly berinisiatif untuk berpura-pura menjadi petugas pengantar paket.

"Di situ gue udah depan kamarnya, gue ketok tuh kamarnya. Gue bilang 'paket!' pura-pura jadi tukang paket gitu. Pas dia buka kunci, dia lihat gue kaget dah tuh, gue langsung masuk," ujar Besly bercerita.

Baca Juga: 5 Fakta Pesawat Tempur T-50i Golden Eagle Milik TNI AU Jatuh di Blora

4. Para korban minta uang kembali

Dalam kasus ini, Besly menginginkan uangnya dikembalikan, mengingat Buluk sudah ditemukan. 

“Kalau dikasih opsi, nomer satu saya mau pilih uang saya balik,” ucapnya melansir Kompas.com, Jumat (15/7/2022).

Namun, jika uangnya tak bisa dikembalikan, lanjutnya, ia terpaksa menyeret kasus tersebut ke proses hukum.

“Tapi kalau tidak ada uang ya kita proses hukum. Saat itu Buluk minta maaf dan katanya siap tanggung jawab,” tuturnya.

5. Duduk perkara kasus Buluk eks Superglad

Buluk eks Superglad menghilang sejak 12 Mei 2022 setelah diduga menipu dan menggelapkan uang 13 orang atas kasus investasi beras bulog Cirebon. 

Baca Juga: Kengerian Kecelakaan Cibubur, Saksi Mata: Dengar Suara Keras hingga Korban di Kolong Truk Pertamina

Buluk dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh dua orang yakni Besly Irawan Sinaga dan Yosy pada 23 Mei 2022. 

Laporan tersebut teregistrasi dengan nomor STTLP/B/2493/V/2022/SPKT POLDA METRO JAYA dan STTLP/B/2492/V/2022/SPKT POLDA METRO JAYA.

Besly mengaku mengalami kerugian senilai Rp 1,480 miliar dari kasus ini.

Berdasarkan laporan dari para korban, total kerugian saat ini ada di sekitar angka Rp2,1 miliar.

Musisi sekaligus Youtuber itu disangkakan dengan Pasal 378 dan atau Pasal 372 Kitab Undang Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang Penipuan dan atau Penggelapan.




Sumber : Hai grid.id, Kompas.com


BERITA LAINNYA



Close Ads x