Menurunkan Gula Darah dengan Ubah 5 Kebiasaan Ini, dari Tidur hingga Pola Makan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Selain mengonsultasikan cara menurunkan gula darah dengan dokter, Anda juga bisa mengubah kebiasaan-kebiasaan dalam kehidupan sehari-hari.

Naiknya gula darah disebabkan karena pankreas tidak bisa memproduksi hormon insulin atau sel-sel mengembangkan resistensi terhadap insulin.

Akibatnya, glukosa yang seharusnya ditarik oleh sel-sel tetap berada dalam darah, menjaga kadar gula darah tetap tinggi. 

Kadar gula darah tinggi yang terus-menerus dapat menyebabkan komplikasi diabetes, kerusakan saraf, kehilangan penglihatan, kerusakan ginjal, dan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular.

Baca Juga: Cara Pilih dan Konsumsi Pisang yang Bisa Turunkan Gula Darah Penderita Diabetes

Berikut cara menurunkan gula darah dengan mengubah kebiasaan sehari-hari, melansir dari Webmd, Minggu (17/7/2022).

1. Pola makan

Meski tak ada makanan khusus yang dilarang dikonsumsi, namun penderita diabetes harus tetap memperhatikan pola makan.

Untuk menurunkan gula darah secara konsisten, sebaiknya makan hanya sebanyak yang dibutuhkan tubuh.

Perbanyak konsumsi sayuran, buah-buahan, dan biji- bijian. Pilih susu tanpa lemak dan daging tanpa lemak.

Batasi pula makanan yang tinggi gula dan lemak serta karbohidrat. Cobalah untuk menjaganya tetap sama dari waktu makan ke makan.

2. Kelola stres

Saat Anda stres, kadar gula darah akan naik. Sama halnya ketika merasa cemas yang membuat diabetes menjadi bertambah buruk.

Melakukan yoga atau menjalankan hobi dapat membuat pikiran rileks. Anda juga dapat melakukan kegiatan lain yang dapat mengurangi stres.

Baca Juga: Rebusan Kacang Polong Bantu Turunkan Gula Darah, Ini Manfaat Lainnya

3. Pola tidur

Penelitian telah menemukan bahwa kebiasaan tidur dapat mempengaruhi seberapa baik sel-sel dalam tubuh merespon insulin yang mempengaruhi kadar gula darah.

Dalam sebuah penelitian, lebih dari 4.000 orang melaporkan jumlah jam tidur yang mereka dapatkan setiap malam.

Mereka yang tidur kurang dari 6 jam dua kali lebih mungkin memiliki sel-sel yang kurang sensitif terhadap insulin atau menderita diabetes parah. 

Gangguan tidur lainnya, seperti sleep apnea, juga tampaknya meningkatkan kemungkinan seseorang terkena diabetes.

Kendati demikian, orang yang tidur terlalu banyak atau lebih dari 9 jam semalam juga berpeluang lebih tinggi terkena diabetes.

4. Berhenti merokok

Diabetes menyebabkan tubuh mengalami masalah kesehatan seperti penyakit jantung, penyakit mata, stroke, penyakit ginjal, penyakit pembuluh darah, kerusakan saraf, dan masalah kaki. 

Jika Anda merokok, peluang untuk mendapatkan masalah ini bahkan lebih tinggi. 

Baca Juga: Cara Konsumsi Pare yang Tepat agar Lebih Optimal Turunkan Kadar Gula Darah

Oleh karena itu, kurangi kebiasaan merokok dengan mengonsultasikannya ke dokter terlebih dahulu.

5. Olahraga

Cukup jalan kaki atau naik sepeda selama 30 menit hingga berkeringat mampu menurunkan gula darah. 

Gaya hidup aktif membantu Anda mengontrol diabetes dengan menurunkan gula darah.

Olahraga juga dapat menurunkan kemungkinan terkena penyakit jantung dan mengurangi stres .