Profil DMX, Rapper-Aktor Legendaris yang Meninggal di Usia 50 Tahun

NEW YORK, KOMPAS.TV - Kabar duka datang dari rapper-aktor Earl Simmons alias DMX yang meninggal kemarin Jumat (9/4/2021) di White Plains Hospital, New York.

Seminggu yang lalu, DMX dikabarkan mengalami serangan jantung setelah overdosis obat-obatan yang dikonsumsinya.

Kabar duka ini telah dikonfirmasi oleh pihak keluarga DMX.

Sebelum meninggal, DMX sempat menggunakan alat penopang kehidupan karena berada dalam kondisi vegetatif.

"Kami sangat sedih mengumumkan hari ini bahwa orang yang kami cintai, DMX, nama lahir Earl Simmons, meninggal pada usia 50 tahun di White Plains Hospital setelah beberapa terakhir memakai alat penopang hidup," ungkap perwakilan keluarga kepada Associated Press.

Baca Juga: Rapper-Aktor Legendaris DMX meninggal pada usia 50 tahun

"Earl adalah seorang pejuang yang berjuang sampai akhir. Dia mencintai keluarganya dengan sepenuh hatinya dan kami menghargai waktu yang kami habiskan bersamanya. Musik Earl menginspirasi banyak penggemar di seluruh dunia dan warisan ikoniknya akan hidup selamanya. Kami menghargai semua cinta dan dukungan selama masa yang sulit ini," sambungnya.

DMX (Dark Man X) atau Earl Simmons sendiri merupakan pria kelahiran Mount Vernon, 18 Desember 1970. DMX dikenal sebagai seorang rapper, penulis lagu, dan aktor Anwrika Serikat.

Karier DMX di industri musik dimulai pada 1984 saat ia melakukan beatboxed untuk Ready Ron.

Setelah sempat mendekam di penjara, ia mulai mendedikasikan waktunya untuk menulis lirik bagi lagunya sendiri.

Ia juga kerap menemui K-Solo untuk berlatih saat di penjara.

Baca Juga: Rapper Legendaris DMX Kritis, Pengacara Sebut Kena Serangan Jantung

Pada tahun 1991, majalah The Source memuji DMX di kolom Unsigned Hype yang menampilkan artis-artis unsigned, setelah DMX melakukan rap di jalanan dan membangun basis penggemar di seluruh New York.

DMX merilis album debut bertajuk It's Darks and Hell Is Hot pada 1998.

Album debut DMX sukses besar dengan penjualan sebanyak 251 ribh eksemplar di minggu pertamanya setelah rilis.

Setahun kemudian, DMX kembali merilis album And Then There Was X dan menjadi album paling larisnya.

Dalam albun tersebut juga tercantum single paling hits pada masanya, yang berjudul Party Up (Up in Here).

Single DMX lain yang melegenda adalah Where the Hood At? dan X Gon Give It to Ya yang juga sukses secara komersial. 

Selain berkecimpung di dunia musik, DMX juga membintangi sejumlah judul film, seperti Belly, Romeo Must Die, Exit Wound, Cradle 2 the Grave, dan Last Hour.

Pada 2006, DMX memulai serial reality show-nya yang berjudul DMX: Soul of a Man.

Baca Juga: Pablo Hasel, Rapper Tahanan Pemerintah Spanyol yang Picu Protes 6 Hari Beruntun

DMX juga sempat menulis autobiografinya sendiri pada 2003, E.A.R.L.: The Autobiography of DMX.

Selama berkecimpung di dunia musik, DMX kerap masuk di beberapa nominasi penghargaan ,seperti Grammy Awards, MTV Music Award, hingha American Music Award.