Kompas TV ekonomi ekonomi dan bisnis

Mengintip Proses Pencucian Kereta Api, Dikerjakan 12 Tenaga Ahli dan Habiskan Waktu 4 Jam

Kompas.tv - 7 April 2024, 04:05 WIB
mengintip-proses-pencucian-kereta-api-dikerjakan-12-tenaga-ahli-dan-habiskan-waktu-4-jam
Pencucian kereta dilakukan setiap hari saat kereta sedang stabling atau sebelum jam perjalanan operasional kereta api. (Sumber: KAI)
Penulis : Dina Karina | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kebersihan kereta api merupakan salah satu aspek yang penting dalam memberikan kenyamanan kepada penumpang selama masa mudik Lebaran.

Seperti motor, mobil, ataupun bus, kereta api juga selalu rutin dicuci supaya bersih dan nyaman saat digunakan oleh penumpang. Karena kereta api memiliki rangkaian yang panjang, maka proses pencucian kereta api berbeda dengan kendaraan pada umumnya.

Ternyata, pencucian kereta dilakukan setiap hari saat kereta sedang stabling atau sebelum jam perjalanan operasional kereta api. 

VP Public Relations KAI, Joni Martinus menerangkan, bagian yang dicuci meliputi interior dan eksterior dengan dilakukan sebanyak 10 sampai 12 tenaga profesional yang disesuaikan dengan jumlah kereta dalam satu rangkaian.

"Untuk sekali pencucian kereta, rata-rata dikerjakan selama 3 sampai 4 jam oleh petugas cuci kereta yang menggunakan peralatan kerja, bahan pembersih, dan pengawasan yang sesuai dengan standar kerja tentunya," kata Joni, dikutip dari laman resmi KAI, Sabtu (6/4/2024). 

Baca Juga: Sambut Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Tambah Perjalanan hingga 52 Trip Per Hari

Adapun jenis kereta yang rutin dilakukan pencucian meliputi kereta penumpang baik jarak jauh dan KA lokal, kereta bagasi, kereta makan, kereta makan dengan pembangkit, kereta pembangkit, kereta wisata, dan kereta khusus (inspeksi, Istimewa, luxury, priority, kompartemen, panoramic, rail clinic, dan rail library).

Pada bagian eksternal, pencucian kereta dimulai dari atap kemudian dilanjutkan ke bagian dinding dan bagian bawah (box toilet ramah lingkungan). 

Selanjutnya untuk bagian interior, pencucian kereta dimulai dari plafon, kemudian dilanjutkan ke bagian dinding, aksesoris, lantai, bordes, termasuk toilet. 

Hasil cucian dipastikan wajib bebas dari debu, bau, noda, bercak, sampah, karat dan permukaan material harus kering oleh petugas.

Joni menjelaskan, setiap kereta api yang beroperasi menjalani proses cuci secara berkala. Hal ini tidak hanya mencakup pembersihan eksterior, tetapi juga pembersihan interior, termasuk lantai, kursi, dan area umum lainnya.

Baca Juga: Buruan Pesan! KAI Tambah Perjalanan KA Gambir-Yogyakarta untuk Mudik Lebaran Mulai Hari Ini




Sumber :


BERITA LAINNYA



Close Ads x