Kompas TV ekonomi keuangan

AdaKami Belum Menemukan Identitas Korban yang Diduga Bunuh Diri Akibat Teror Debt Collector

Kompas.tv - 28 September 2023, 22:25 WIB
adakami-belum-menemukan-identitas-korban-yang-diduga-bunuh-diri-akibat-teror-debt-collector
Direktur Utama AdaKami Bernardino Moningka Vega dalam konferensi pers, Jumat (22/9/2023). Ia mengatakan, pihaknya belum mengetahui identitas korban yang disebut bunuh diri akibat teror debt collector., (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)
Penulis : Dina Karina | Editor : Iman Firdaus

Menurut Dino, seharusnya kasus tersebut ditelusuri lebih lanjut. Namun, meski dirinya masih meragukan kebenaran dari berita itu, Dino menyampaikan belasungkawa pada keluarga korban.

"Mengenai korban bunuh diri, atas nama CEO AdaKami, jika berita itu betul, kami tentunya turut belasungkawa atas kejadian ini. Tetapi, lebih baik mungkin telusuri dulu berita itu betul atau tidak," sambungnya. 

Dino juga menuturkan bahwa pihak Otoritas jasa Keuangan (OJK) telah memanggil AdaKami. Pihaknya pun telah menghubungi akun media sosial X (dahulu Twitter) yang pertama kali memviralkan kasus ini.

Baca Juga: Perayaan Ulang Tahunnya Dihadiri SBY-JK, Luhut Ungkap Rencana Setelah Pensiun

Komunikasi dengan pemilik akun, kata dia, untuk meminta data tambahan seperti nama, KTP, nomor user, dan nomor telepon dari korban K.

"Kita akan investigasi sesuai petunjuk OJK dan investigasi apakah betul dia adalah korban bunuh diri dan apakah dia adalah nasabah AdaKami," ujar Dino.

Namun, hingga kini pihaknya belum mendapat informasi tambahan dari akun tersebut. Menurutnya, AdaKami tidak memiliki data dari pria berinisial K mengenai detail pinjamannya.


 

"Makanya kita di sini terbuka kalau ada informasi tambahan terhadapnya, dugaan korban bunuh diri ini," ujar Dino.

Baca Juga: Ombudsman RI Sebut BP Batam Belum Punya Hak Pengelolaan Rempang

Bahkan, selama sepekan ini juga tidak ada keluarga korban yang menghampiri pihak AdaKami.

"Jadi, selama ini kami menunggu informasi tambahan," kata Dino.



Sumber : Antara, Kompas.tv


BERITA LAINNYA



Close Ads x