Kompas TV ekonomi ekonomi dan bisnis

Tak Basa-Basi dan Hasilkan Kerja Sama Konkret, Jokowi Nilai Jepang Mitra Paling Aktif ASEAN

Kompas.tv - 6 September 2023, 14:40 WIB
tak-basa-basi-dan-hasilkan-kerja-sama-konkret-jokowi-nilai-jepang-mitra-paling-aktif-asean
Presiden Joko Widodo melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Fumio Kishida di Kantor Perdana Menteri Jepang, Tokyo, Rabu (27/7/2022). Jokowi menyebut Jepang adalah salah satu mitra paling aktif ASEAN. (Sumber: BPMI Setpres)
Penulis : Dina Karina | Editor : Gading Persada

Sebelumnya, Presiden Jokowi menyatakan, ada 93 proyek kerja sama dan 73 proyek potensial senilai puluhan miliar dollar AS, yang akan ditindaklanjuti dari KTT ASEAN di Jakarta. 


 

Proyek-proyek tersebut melibatkan 10 negara anggota ASEAN dan para negara mitra. Seperti Jepang, China, Korea Selatan, Amerika Serikat, dan Kanada. 

"Saya mengapresiasi dukungan dan kontribusi negara ASEAN dan mitra ASEAN sehingga telah terkumpul 93 proyek kerja sama senilai 38,2 miliar US Dollar dan 73 proyek potensial senilai 17,8 miliar US Dollar," kata Jokowi dalam pembukaan ASEAN-Indo-Pacific Forum, Selasa (5/9/2023). 

Baca Juga: Rute Pengalihan Arus Lalu Lintas Pengamanan KTT ASEAN di Jakarta Hari Ini 6 September

Sehingga totalnya, ada 166 proyek senilai 56 miliar dollar AS atau sekitar Rp856 triliun (kurs Rp15.292). 

"Ini mencerminkan komitmen kita to walk the talk, membangun Indo-Pasifik yang damai, yang stabil, dan yang makmur. Semoga ikhtiar kita dapat memberikan manfaat yang besar bagi rakyat di kawasan dan dunia," tambahnya. 

Menurut Jokowi, proyek kerja sama senilai ratusan triliun rupiah itu memungkinkan karena ekonomi ASEAN terbukti tangguh dan terus tumbuh melebihi pertumbuhan ekonomi global dan kawasan lainnya.

Jokowi menyebut, dengan populasi sebesar 680 juta jiwa, ASEAN juga merupakan pasar yang potensial dengan peluang investasi yang menjanjikan.

Baca Juga: Di Depan Pemimpin Negara ASEAN, Jokowi Sebut Kesetaraan Jadi Barang Langka di Dunia Saat Ini

Namun, lanjut Jokowi, kawasan ASEAN tidak imun dari berbagai tantangan global dan rivalitas geopolitik yang menajam. Khususnya potensi konflik di Indo-Pasifik. Untuk itu, kata Jokowi, ASEAN-Indo-Pacific Forum hadir untuk mengubah rivalitas di Indo-Pasifik menjadi kerja sama yang bermanfaat, serta membangun habit of cooperation yang win-win formula, tanpa satu pun merasa dikucilkan.




Sumber :


BERITA LAINNYA



Close Ads x