Ini Cara Beli Tiket LRT Jabodebek via Access by KAI, Tarif Flat 5.000 sampai Akhir September 2023

JAKARTA, KOMPAS.TV -   Lintas Raya Terpadu (LRT) Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi (Jabodebek) telah beroperasi sejak Senin (28/8/2023).

LRT Jabodebek melayani masyarakat di 18 stasiun yang menghubungkan wilayah Jabodebek, yakni Stasiun Dukuh Atas, Setiabudi, Rasuna Said, Kuningan, Pancoran, Cikoko, Ciliwung, Cawang, TMII.

Kemudian Stasiun Kampung Rambutan, Ciracas, Harjamukti, Halim, Jatibening Baru, Cikunir I, Cikunir II, Bekasi Barat, dan Jati Mulya.

Untuk saat ini, penumpang bisa naik LRT Jabodebek dengan tarif flat, harga tiket Rp5.000 untuk seluruh lintas pelayanan.

Namun harga tersebut hanya berlaku sejak diresmikan sampai dengan akhir bulan September 2023. 

Untuk selanjutnya, guna mendorong minat masyarakat, Kementerian Perhubungan sudah menyiapkan skema tarif promo maksimal Rp 20.000, untuk jarak terjauh, dan di bawah Rp 20.000, untuk selain jarak terjauh, sampai dengan akhir Februari 2024.

Pembelian tiket LRT Jabodebek hanya dilakukan secara non-tunai (cashless).

Pembayaran dilakukan dengan melakukan tap-in pada piranti yang disediakan di stasiun, lalu saat keluar stasiun tujuan melakukan tap-out.

Pengguna bisa beli tiket LRT Jabodebek menggunakan aplikasi Access by KAI atau yang sebelumnya bernama KAI Access.

Adapun metode pembayaran di aplikasi Access by KAI ini menggunakan uang elektronik KAIPay.

Aplikasi besutan PT Kereta Api Indonesia (Persero) ini tidak hanya memfasilitasi cara beli tiket LRT Jabodebek secara online, tetapi juga menyediakan pembelian tiket kereta antarkota, kereta lokal, commuterline, kereta bandara, dan kereta cepat Jakarta-Bandung.

Baca Juga: LRT Jabodebek Sempat Alami Gangguan Pagi Tadi, KAI Minta Maaf, Janji Perbaiki Layanan

Berikut cara beli tiket LRT Jabodebek melalui aplikasi Access by KAI: