Kartu Prakerja Gelombang 4 Segera Diluncurkan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah memastikan program Kartu Prakerja gelombang ke-4 segera diluncurkan. Hal ini untuk mempercepat serapan anggaran dalam rangka stimulus penanganan Covid-19.

Hal ini disampaikan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto usai mengikuti rapat terbatas secara virtual bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi), Senin (27/7/2020).

"(Kartu) Prakerja gelombang ke-4 akan segera dimulai offline, online anggaran dipercepat," kata Airlangga.

Pembukaan kembali Kartu Prakerja ini seiring dengan rampungnya pembenahan sistem dan payung hukumnya. 

Presiden Jokowi telah mengeluarkan Peraturan Presiden Nomor 76 Tahun 2020 Tentang Pengembangan Kompetensi Kerja Melalui Program Kartu Prakerja.

Baca Juga: Sudah Disetujui Jokowi, Peserta Kartu Prakerja Bisa Dituntut Hukum, Ini Mekanismenya

Selain meluncurkan kembali program Kartu Prakerja, pemerintah juga memberikan relaksasi abodemen listrik, serta pemberian kredit bunga rendah kepada UMKM.

"(Subsidi) listrik diperpanjang 6 bulan. Ditambahkan Rp3 triliun abodemen baik industri, sosial dan bisnis diberikan," ungkap Airlangga.

Pemerintah terus melakukan akselerasi program-program padat karya. Targetnya, kata Airlangga, dalam satu semester ini penyerapan anggaran Covid-19 dilakukan semaksimal mungkin.

Baca Juga: Pemerintah Beri Subsidi Pembayaran Listrik Bagi Pelanggan PLN 3 Sektor Ini

"Kalau ada program yang bisa quick win termasuk padat karya, budget-nya ditingkatkan," lanjutnya.

Begitupula jika ditemukan vaksin atau antibodi lebih cepat, maka akan ada alokasi anggaran secepatnya. 

"Kuncinya adalah penemuan akselerasi vaksin dan obat-obat yang ada," ujar Airlangga.