Elon Musk Kembali Jadi Orang Terkaya Sedunia dengan Harta Rp2.840 Triliun

JAKARTA, KOMPAS.TV - Elon Musk kembali dinobatkan sebagai orang terkaya di dunia menurut perhitungan Bloomberg per Senin (27/2/2023). CEO Tesla itu sebelumnya kehilangan posisi sebagai orang kaya sedunia setelah disalip  CEO merek mewah asal Prancis LVMH, Bernard Arnault, pada Desember tahun.

Elon Musk menempati posisi kedua selama lebih dari dua bulan. Namun, menurut laporan Bloomberg, sejak Senin kemarin, melaporkan kenaikan saham Tesla telah mengangkat pemimpin SpaceX itu kembali ke puncak Billionaires Index secara real-time.

Ditaksir  kekayaan bersih Musk mencapai sekitar 187,1 miliar dolar AS pada Senin setelah pasar tutup, sedikit mengalahkan kekayaan 185,3 dolar AS miliar milik Arnault.

Baca Juga: Tertular Elon Musk, Facebook dan Instagram Bikin Verifikasi Biru Berbayar

Jika dihitung menggunakan kurs rupiah, berarti kekayaan Musk sekitar Rp2.840 triliun, sementara kekayaan Arnault sekitar Rp2.815 trilun.

Saham Tesla sempat mengalami penurunan yang tajam pada tahun lalu usai Musk mengakuisisi Twitter. Saat itu juga terdapat penurunan pasar yang lebih luas di sektor teknologi.

Namun, saham Tesla dilaporkan mengalami kenaikan tajam di awal tahun 2023. Puncaknya adalah pada pukul 16.00 waktu New York, kemarin.

Kenaikan saham produsen kendaraan listrik sebesar 5,5 persen menjadi 207,63 dolar AS per lembar inilah yang mengangkat Musk kembali jadi orang terkaya sedunia.

Baca Juga: Elon Musk Tawarkan Paket Berlangganan Bebas Iklan di Twitter, tapi Harganya Lebih Mahal

Pada awal Januari 2023, Musk dilaporkan mengalami kehilangan harta kekayaan mencapai 200 miliar dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp 3.113 triliun.

Hal ini menjadikannya orang pertama di dunia yang mengalami pengurangan kekayaan. Adapun penurunan saham Tesla mencapai 65 persen di tahun 2022, di mana Musk juga diketahui telah menjual banyak sahamnya untuk menutupi pembelian Twitter.