Pandemi, Pelajar Ini Justru Untung Buka Warung Soto

GROBOGAN, KOMPAS.TV - Sekilas tak ada yang berbeda dengan warung soto ini. Namun siapa sangka, warung soto yang diberi nama Samienem ini merupakan warung soto yang dirintis oleh Kumala Yuniar Indriyani, seorang pelajar kelas 12 SMA Negeri 1 Grobogan, pada awal Maret lalu. Warung soto yang ia rintis berasal dari tabungan uang saku yang ia tabung sejak duduk di bangku Sekolah Dasar. 

Pembelajaran sekolah secara daring yang berlangsung sejak bulan Maret membuat ia memutuskan untuk membuka usaha warung soto dari uang tabungannya yang berjumlah 24 juta rupiah.

Ide Kumala untuk membuka warung soto ayam ini muncul, ketika ia memiliki waktu luang ketika sekolah diliburkan karena wabah pandemi Korona. Karena hobinya memasak, ia kemudian meminta restu orang tua untuk membuka warung soto. 

meski sebagai pelajar, tugas melayani pembeli soto ia kerjakan sendiri dengan sangat trampil layaknya penjual profesional. Disela sela ada waktu luang ia manfaatkan untuk mengerjakan tugas sekolah. 

Dalam satu hari, Kumala mampu memperoleh omzet sekitar 400 hingga 500 ribu rupiah, dengan keuntungan bersih rata-rata 100 hingga 150 setiap harinya. Selain uang hasil usahanya sebagian ia tabung kembali, ia juga mampu membayar karyawan yang bekerja di warungnya. 

Kumala berharap dengan usaha yang dirintisnya ini, kedepan ia mampu melanjutkan sekolah dan mengejar cita citanya secara mandiri dari uang hasil tabungannya, sebagai penjual soto.

#WarungSoto #Pelajar #Pandemi