Kompas TV nasional berita kompas tv

Viral Warga Dipukuli Keluarga Ketua RT Saat Tanyakan Bansos, Ini Faktanya

Kompas.tv - 24 April 2020, 15:22 WIB
viral-warga-dipukuli-keluarga-ketua-rt-saat-tanyakan-bansos-ini-faktanya
Ilustrasi: pukulan tangan. tampar jotos (Sumber: Pixabay.com)
Penulis : Tito Dirhantoro

JAKARTA, KOMPAS TV - Sebuah unggahan yang menyebut adanya pemukulan dan pengeroyokan dilakukan keluarga RT terhadap warga yang bertanya soal bantuan sosial atau Bansos dari Pemprov DKI viral di media sosial Facebook.

Berdasarkan tangkapan layar akun Facebook Rafaell Rafa yang beredar, disebutkan bahwa salah satu anggota keluarganya dipukuli dan dikeroyok oleh keluarga dari RT 006 RW 008 Kelurahan Rawa Badak, Koja, Jakarta Utara.

"Ditanya baik-baik soal sembako kok jadi RT-nya ngotot dan bicara kasar kepada warganya, dan ngusir warganya juga," tulis akun Rafaell Rafa.

Dalam postingan itu juga dilampirkan foto-foto saudarinya yang mengalami luka-luka seperti bekas cakaran.

Baca Juga: Viral Kakak Beradik Kelaparan Hingga Kurus Kering, Begini Fakta Sebenarnya

Camat Koja, Ade Himawan, mengonfirmasi terkait adanya peristiwa perkelahian itu di wilayahnya. Berdasarkan informasi yang didapatkannya, peristiwa itu tak seperti yang disampaikan oleh akun Facebook tersebut.

Ade mengatakan, kejadian itu bermula ketika warga bernama Nurhayati dan Nuraini menanyakan bantuan sosial dari Pemprov DKI ke RW setempat.

Dari pihak RW kemudian mengatakan bahwa terkait bantuan sudah ditangani di masing-masing RT.

Tangkapan layar unggahan Rafaell Rafa (Sumber: Istimewa)

Keesokan harinya, keduanya langsung menanyakan hal tersebut kepada Ibu RT 006 bernama Imas.

Ade mengatakan, nama Nurhayati memang terdaftar sebagai penerima bantuan. Namun, yang bersangkutan sudah bertahun-tahun pindah ke Bekasi, sehingga pihak RT memutuskan mengembalikan bansos tersebut ke Dinas Sosial.

"Nurhayati tidak tinggal di situ lagi, jadi dia tidak berhak menerima bantuan, dikembalikan ke Dinas Sosial," kata Ade seperti dikutip Kompas.com, Jumat (23/4/2020).

Baca Juga: Viral! Warga di Kota Bandung Tolak Bantuan dari Pemerintah

Karena tidak mendapat bantuan, keduanya terlibat cekcok hingga Imas meminta kedua orang itu meninggalkannya.

Di tengah perjalanan, Nurhayati dan Nuraini melontarkan sumpah serapah kepada ibu RT 006 itu. Hal tersebut sontak membuat anak dari Imas bernama Prita emosi.

"Akhirnya si Prita ribut dengan Nuraini dan Nurhayati, Prita dikeroyok oleh Nuraini dan Nurhayati," ucap Ade.

Setelah terlibat bentrok, Nuraini mengalami luka-luka seperti bekas kena cakar, sebagaimana yang ada pada foto yang diunggah di Facebbok tersebut. 

Ade menambahkan, keputusan Imas mengembalikan bantuan sosial ke Dinsos sudah tepat, karena sudah sesuai dengan aturan yang berlaku.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x