Kompas TV regional sumatra

Petani Lampung Tempuh 90 Km untuk Bertemu Jokowi Sampaikan Aspirasi: Jalan Rusak, Hujan Jadi Bubur

Kompas.tv - 5 Mei 2023, 12:44 WIB
petani-lampung-tempuh-90-km-untuk-bertemu-jokowi-sampaikan-aspirasi-jalan-rusak-hujan-jadi-bubur
I Gede Sadguna (56) petani asal Kabupaten Tulang Bawang tempuh perjalanan 90 Km demi bertemu Jokowi, Jumat (5/5/2023) di Lampung. (Sumber: KOMPAS.COM/TRI PURNA JAYA)
Penulis : Danang Suryo | Editor : Desy Afrianti

LAMPUNG, KOMPAS.TV - Seorang petani dari Lampung Timur, I Gede Sadguna (56) nekat menempuh jarak 90 Km untuk bertemu Presiden Joko Widodo yang tengah melakukan kunjungan kerja di Lampung, Jumat (5/5/2023).

Gede ingin bertemu Jokowi dan menyampaikan aspirasinya tentang kondisi jalan rusak di daerahnya.

Dalam perjalanannya, petani ini mengalami beragam tantangan, termasuk pecah ban motor sebanyak dua kali karena kondisi jalan yang buruk.

"Pecah ban, ini yang kedua kali, tadi agak jauh dari bengkel sini," kata Gede, Jumat di bengkel Kampung Swastika Buana, Kecamatan Seputih Banyak dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Persiapan Jelang Kunjungan Jokowi di Jalan Rumbia Lampung Tengah

Gede ingin menyampaikan aspirasinya kepada Presiden Jokowi mengenai kondisi jalan di Kecamatan Gedong Meneng.

Pasalnya kerusakan di kecamatan tersebut dinilai jauh lebih buruk dibanding kondisi ruas jalan Simpang Randu - Rumbia yang menjadi jalur yang dilalui oleh Jokowi dalam kunjungan kerjanya di Lampung.

Menurutnya, jalan di Kecamatan Gedong Meneng seringkali berlapis lumpur saat hujan dan sulit dilewati oleh kendaraan, bahkan truk sekalipun.

"Lebih parah, kalau hujan jadi bubur," kata Gede menganalogikan jalan berlapis lumpur.

Baca Juga: Kata Jokowi soal Jalanan Lampung yang Rusak Parah: Kalau Tak Mampu Perbaiki, Diambil Alih PUPR Saja

Petani ini berharap Jokowi dapat memperhatikan kondisi jalan di daerahnya yang menjadi akses utama mendistribusikan hasil bumi.

Karena jika kondisi jalan terus rusak, maka perekonomian di daerahnya juga akan terhambat.


 

"Truk itu nggak bisa lewat, kadang sampai hasil tani itu busuk nunggu jalan kering," kata Gede yang datang bersama istrinya.

Ia berharap jalan di wilayahnya juga diperbaiki, karena jalur tersebut adalah akses utama mendistribusikan hasil bumi.

"Kalau rusak terus, bagaimana bisa jalan (perekonomian) kami," kata Gede.

Baca Juga: Warga Tanggapi Perbaikan Jalan Rumbia Lampung Tengah



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x