SINGAPURA, KOMPAS.TV- Taipan Sukanto Tanoto dikabarkan telah membeli pusat perbelanjaan Tanglin Mall di kawasan perbelanjaan Orchard Road di Singapura.
Properti itu dibeli seharga 868 juta dollar Singapura atau sekitar Rp9,5 triliun lewat perusahaan Pacific Eagle Real Estate milik Sukanto Tanoto.
Mengutip laporan Forbes, Kamis (27/4/2023), Tanoto membeli Tanglin karena ingin meningkatkan investasi propertinya di Singapura, yang menjadi pusat keuangan Asia.
"Pusat Perbelanjaan Tanglin adalah salah satu landmark ritel paling awal di Singapura dan menempati lokasi yang menonjol tepat di sebelah Hotel St. Regis di kantong Orchard Road," kata Direktur Pacific Eagle Sun You Ning.
Baca Juga: Di Balik Mundurnya Muhammadiyah dan NU, Sampoerna dan Tanoto Justru Bisa Dapat Rp20 Miliar Per Tahun
“Pacific Eagle merasa terhormat memiliki kesempatan untuk menciptakan pembangunan ikonik yang sesuai dengan warisan properti dan bagian depannya di sepanjang salah satu jalan paling penting (Singapura)," tambahnya.
Tanglin Mall dibangun pada tahun 1970-an, terdiri 12 lantai dengan luas tanah 68.512 kaki persegi di sepanjang Jalan Tanglin dan Jalan Cuscaden.
Lokasi Tanglin juga dekat dengan pusat medis Singapura yang terkenal. Yakni Pusat Medis Camden dan Rumah Sakit Gleneagles serta klub pribadi eksklusif seperti Klub Tanglin dan Klub Amerika.
Dengan aturan properti di Singapura, bangunan Tanglin masih bisa dikembangkan menjadi 20 lantai.
"Tender untuk Pusat Perbelanjaan Tanglin sangat diperebutkan," ujar Direktur Pelaksana Penjualan Investasi dan Pasar Modal di Savills Singapura, Jeremy Lake.
Baca Juga: Forbes Rilis Daftar Orang Terkaya di Indonesia, Bos Rokok Tekor, Bos Batu Bara Naik 5 Kali Lipat!
“Daya tarik utama dari situs ini adalah menjadi situs komersial hak milik, yang memungkinkan fleksibilitas berbagai opsi pengembangan," sambungnya.
Sukanto Tanoto membeli Tanglin dari pemilik lamanya yang terdiri dari sejumlah pihak. Salah satunya adalah miliarder Kwek Leng Beng, yang berinvestasi di Tanglin lewat anak usahanya King's Tanglin Shopping.
"Divestasi sejalan dengan inisiatif daur ulang modal kami untuk membuka potensi portofolio aset kami dan memaksimalkan nilai pemegang saham," kata CEO City Developments Group Sherman Kwek.
Sumber :
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.