Kompas TV bisnis ekonomi dan bisnis

Dirjen Pajak Temui Ketum PBNU, Minta Dukungan Warga NU Agar Tetap Bayar Pajak

Kompas.tv - 2 Maret 2023, 17:13 WIB
dirjen-pajak-temui-ketum-pbnu-minta-dukungan-warga-nu-agar-tetap-bayar-pajak
Direktur Jenderal Pajak Suryo Utomo mengunjungi Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Tsaquf (Gus Yahya) hari ini, Kamis (2/3/2023). Pertemuan dilakukan di kediaman pribadi Gus Yahya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. (Sumber: Tangkapan layar TV NU.)
Penulis : Dina Karina | Editor : Purwanto

JAKARTA, KOMPAS.TV- Direktur Jenderal Pajak Suryo Utomo mengunjungi Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Tsaquf (Gus Yahya) hari ini, Kamis (2/3/2023). Pertemuan dilakukan di kediaman pribadi Gus Yahya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.

Kunjungan ini dilalukan setelah muncul ajakan dari mantan Ketum PBNU Said Aqil Siradj agar masyarakat tak perlu membayar pajak, setelah kasus penganiayaan anak pejabat pajak mencuat. 

Namun menurut Dirjen Pajak Suryo Utomo, kunjungan ini adalah pertemuan rutin dan bersifat silaturahmi. Ia menyebut tahun lalu pun pihaknya bersilaturahmi ke berbagai tokoh masyarakat dan organisasi keagamaan, termasuk NU. 

Baca Juga: Segini Kekayaan Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto, Pamer Harta Berujung Dicopot Kemenkeu

Dalam silaturahmi tersebut, Dirjen Pajak meminta dukungan dari seluruh masyarakat khususnya warga NU untuk terus berpartisipasi membangun Indonesia melalui pajak.

“Kami dari Direktorat Jenderal Pajak hari ini bersilaturahmi, maksud dan tujuannya mengajak kita semua, khususnya masyarakat NU untuk terus berpartisipasi melaksanakan pembangunan nasional, menjaga Indonesia yang lebih baik melalui pembayaran pajak,” begitu pernyataan Suryo Utomo dalam keterangan tertulis. 

Ketua umum PBNU Gus Yahya mengatakan selalu mendukung DJP dalam mengumpulkan pajak yang digunakan untuk membangun negara.

Baca Juga: Mahfud MD Mendorong Polisi untuk Memberikan Pasal yang Lebih Tegas Terhadap Mario Dandy

Menurut Gus Yahya, “keluarga NU bersama para ulamanya akan istiqomah senantiasa di pihak negara apa yang menjadi kepentingan negara."  

Namun, Gus Yahya tetap meminta agar para aparatur negara yang sudah diberi amanah untuk mengelola negara selalu menjaga akuntabilitas dalam menjalankan tugasnya.

“Kita menyeru pemerintah agar organ-organ dan aparaturnya bertindak akuntabel dalam menjalankan tugas negara. NU selalu siap sedia demi kepentingan negara termasuk melakukan pengawasan terhadap praktik-praktik tidak benar dari aparatur negara."  

Baca Juga: Duh, Ada "Geng" Rafael di Ditjen Pajak Kemenkeu yang Lihai Alirkan Dana, KPK Usut Polanya

Pertemuan tersebut berlangsung sekitar satu jam. Dari DJP, Dirjen Pajak didampingi Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Kepatuhan Pajak Yon Arsal, Dirjen Pengelolaan, Pembiayaan, dan Risiko Suminto, dan Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat Neilmaldrin Noor. 

Sedangkan Gus Yahya didampingi beberapa pengurus PBNU, antara lain Jusuf Hamka dan Alisa Qotrunnada Wahid.



Sumber :


BERITA LAINNYA



Close Ads x