GP Ansor Gelar Doa Bersama untuk Kesembuhan David Korban Penganiayaan Anak Pejabat Pajak

JAKARTA, KOMPAS.TV - Gerakan Pemuda (GP) Ansor menggelar acara Khataman Al Quran dan doa bersama untuk kesembuhan David Ozora, korban penganiayaan oleh Mario Dandy Satrio yang merupakan anak pejabat Ditjen Pajak Rafael Trisambodo, Sabtu (25/2/2023) malam.

Doa bersama itu dipanjatkan untuk David agar segera bangkit dari sakit yang dideritanya usai menjadi korban penganiayaan pada Senin (20/2) lalu.

"Semoga yang kami langitkan, diperkenankan membumi untuk pulihnya David, untuk kebaikan serta bangkitnya David dari sakit yang dideritanya," tulis GP Ansor di Instagram, Sabtu (25/2).

Di dalam foto unggahan akun @gp.ansor tersebut tampak puluhan jemaah laki-laki mengenakan kemeja berwarna putih sambil membaca doa.

"GP Ansor bersama seluruh lapisan masyarakat, malam ini menggelar Khataman Al Quran dan Doa untuk kesembuhan David Ozora bin Jonathan Latumahina," tulis GP Ansor.

Para kader Badan Otonom Nahdatul Ulama (NU) bidang kepemudaan dan kemasyarakatan itu juga berharap doa yang mereka panjatkan dikabulkan, sehingga Tuhan melindungi mereka, terutama David, dari mara bahaya.

Baca Juga: Sri Mulyani Prihatin dan Minta Maaf ke Orangtua David Korban Penganiayaan Anak Pejabat Pajak

Sebelumnya diberitakan KOMPAS.TV, Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani menjenguk David, Sabtu pagi. Ia mengaku dokter yang merawat David menyatakan bahwa keadaan laki-laki berusia 17 tahun itu lebih baik daripada hari pertama perawatan. 

"Kami melihat kondisi David, dan mendapat penjelasan dokter ICU mengenai perkembangan kesehatan David. Dokter menyampaikan keadaan David yang lebih baik dibanding hari pertama perawatan, yang memberikan harapan," jelas Sri Mulyani kemarin.

"Namun proses observasi perkembangan dan perawatan David masih panjang," imbuhnya.

Pada Jumat (24/2) pengacara David, M Syahwan Arey, mengungkapkan kondisi korban yang masih tak sadarkan diri di ruang ICU RS Mayapada, Kuningan, Jakarta.

"Sampai saat ini belum sadar, kami sangat khawatir, mudah-mudahan ada perkembangan," ujar Syahwan, Jumat (24/2) dilansir dari Tribunnews.

Ia pun menjelaskan, David mengalami pembengkakan otak.

Baca Juga: Media Dunia Ramai Beritakan Penganiayaan David oleh Anak Pejabat Pajak, Soroti Kekayaannya

"Masih ada pembekakak otak, semoga tidak terlalu parah," ujarnya.

Sebelumnya, David menjadi korban kekerasan oleh Mario pada Selasa (20/2) malam. Peristiwa penganiayaan tersebut direkam dan videonya menjadi viral di media sosial.

Mario dan kawannya melakukan penganiayaan dengan menendang dan memukul kepala David yang terkapar di jalan. Akibat penganiayaan anak pejabat pajak itu, David pun mengalami koma dan tak sadarkan diri hingga hampir seminggu lamanya.