Kompas TV internasional kompas dunia

Pasukan Israel Tembak Mati 6 Warga Palestina, 50 Terluka karena Peluru Tajam

Kompas.tv - 22 Februari 2023, 19:32 WIB
pasukan-israel-tembak-mati-6-warga-palestina-50-terluka-karena-peluru-tajam
Ilustrasi. Pengunjuk rasa di Jericho, Tepi Barat. Kementerian Kesehatan Palestina melaporkan bahwa pasukan Israel menembak mati enam orang Palestina dalam operasi di kota Nablus, Tepi Barat, Rabu (22/2/2023). (Sumber: AP Photo/Nasser Nasser)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Vyara Lestari

RAMALLAH, KOMPAS.TV - Kementerian Kesehatan Palestina melaporkan bahwa pasukan Israel menembak mati enam warga Palestina dalam operasi di kota Nablus, Tepi Barat, Rabu (22/2/2023). Otoritas Palestina menyebut aparat Israel menembakkan peluru tajam selama operasi dan melukai sedikitnya 50 orang lain.

Kementerian Kesehatan Palestina menyebut enam orang yang terbunuh pasukan Israel bernama Adnan Sabe’ Baara (72), Muhammad Khaled Anbousi (25), Tamer Minawi (33), Musab Owais (26), Hossam Isleem (24), dan Muhammad Abu Bakar (23).

Baca Juga: Serbu Berbagai Titik di Tepi Barat, Tentara Israel Tembak Mati Seorang Pemuda Palestina

Menurut laporan Al Jazeera, konfrontasi meluas terjadi ketika pasukan Israel meluncurkan operasi ke Nablus. Tel Aviv dilaporkan menerjunkan pasukan khusus dan puluhan kendaraan lapis baja dalam operasi tersebut.

Pasukan Israel memblokade semua jalan menuju kota. Aparat kemudian mengepung sebuah rumah yang disebut menjadi tempat persembunyian Hossam Isleem, kombatan Palestina yang dicari Tel Aviv.

Kelompok bersenjata Palestina, Lions' Den mengaku terlibat baku tembak dengan pasukan Israel di Nablus. Kelompok bersenjata Brigada Balata juga terlibat dalam konfrontasi ini.

Selama 2023, pasukan Israel telah menewaskan 57 orang Palestina di daerah pendudukan, termasuk 12 anak-anak. Tel Aviv mengeklaim mereka hanya menyasar milisi, tetapi penduduk setempat dan orang lewat turut menjadi korban tewas.

Baca Juga: Israel Murka Delegasinya Diusir dari Konferensi Uni Afrika, Ternyata Tidak Diundang


 

 



Sumber : Al Jazeera


BERITA LAINNYA



Close Ads x