Kompas TV bisnis ekonomi dan bisnis

Fadli Zon Debat di Twitter dengan Stafsus Sri Mulyani soal Harga BBM dan Tarif Tol di Aljazair

Kompas.tv - 31 Januari 2023, 17:53 WIB
fadli-zon-debat-di-twitter-dengan-stafsus-sri-mulyani-soal-harga-bbm-dan-tarif-tol-di-aljazair
Anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra Fadli Zon. (Sumber: KOMPAS.com/Haryantipuspasari)
Penulis : Dina Karina | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Fadli Zon terlibat perdebatan dengan Staf Khusus Menteri Keuangan Yustinus Prastowo. Awalnya, Fadli mencuit 
soal harga BBM di Aljazair. 

Fadli saat ini sedang berada di Aljazair untuk mengikuti konferensi ke-17 Uni Parlemen Negara-Negara Islam (PUIC) dengan peserta 56 negara Organisasi Konferensi Islam (OKI). Fadli hadir sebagai Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen DPR. 

"Di Aljazair, harga bensin Rp3.000/liter; harga solar Rp1.700,-/liter. Jalan tol ribuan kilometer gratis. Tak ada satu pun ruas tol berbayar. Luar biasa," tulis Fadli. 

Kemudian, Yustinus langsung membalas unggahan Fadli. 

Baca Juga: Stafsus Sri Mulyani Minta Bupati Meranti Minta Maaf Karena Sebut Pegawai Kemenkeu Iblis-Setan

"Pak @fadlizon mungkin perlu membandingkan ini juga. Aljazair punya cadangan minyak 5x Indonesia, lifting 2x Indonesia, dan jumlah penduduk hanya 1/6 Indonesia. Eh…rasio utang Aljazair  62,99%. Di sini rasio utang 39,57% (2022) sdh Anda nyinyirin habis2an," kata Yustinus. 

Lalu Fadli menyebut dirinya tidak membandingkan harga-harga di Aljazair dengan Indonesia. Ia meminta Yustinus untuk membaca cuitannya dengan seksama. 

"Coba baca pelan2 twit sy, itu informasi dasar soal harga bensin, solar n tak jalan berbayar. Yg buat perbandingan n sewot kan anda sendiri.  Yg jelas Aljazair mungkin belajar dr Pasal 33 UUD 1945, bhw kekayaan alam utk sebesar2nya kemakmuran rakyat, bukan kemakmuran asing," tutur Fadli. 

Namun menurut Yustinus, ia juga hanya memberikan informasi pendamping untuk masyarakat Indonesia. Yustinus menyebut Partai Gerindra juga bagian dari pemerintah, yang menetapkan harga BBM. 

Baca Juga: Harga Minyak Dunia Turun, Pemerintah Masih Monitor Dampaknya ke Harga BBM Subsidi

"Hehe… Saya tidak perlu sewot dan bermain kata untuk urusan begini. Saya justru memberi informasi pendamping buat publik Indonesia, bahwa informasi harga yang dilepaskan dari konteksnya rawan menyesatkan. Penetapan harga BBM adalah keputusan pemerintah, di mana Gerindra bagiannya," jelas Yustinus.

Ia juga menyampaikan data- data soal harga bensin dan LPG di Aljazair. Argumen Yustinus dibalas Fadli dengan menyebutnya sebagai "textbook thinker". 

"Biasanya “textbook thinker” sering missing the point. Informasi sy sangat akurat, dr realitas sehari2 di Algiers, bukan dr gugle. Oh ya di Aljazair 1 USD 203 dinar, bukan 150 dinar," tutup Fadli Zon. 


 

 



Sumber :


BERITA LAINNYA



Close Ads x