Pesan Emosional Messi dan Ronaldo atas Wafatnya Pele: Beristirahatlah, Raja

JAKARTA, KOMPAS.TV - Dua ikon sepak bola modern, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi tak kuasa menahan kesedihan atas meninggalnya legenda sepak bola asal Brasil, Pele, hari ini Jumat (28/12/2022) dinihari WIB.

Ronaldo misalnya, mengunggah foto dirinya menjabat tangan Pele, seraya menyebut bagaimana Pele adalah inspirasi sekaligus rujukan bagi sepak bola dunia selamanya. 

“Belasungkawa terdalam saya untuk seluruh Brasil, dan khususnya kepada keluarga Tuan Edson Arantes do Nascimento.

"Ucapan 'selamat tinggal' kepada Raja Pele yang abadi tidak akan pernah cukup untuk mengungkapkan rasa sakit yang saat ini menyelimuti seluruh dunia sepakbola," tulis Ronaldo di akun instagramnya, Jumat (28/12/2022).

Baca Juga: Riwayat Penyakit Pele sebelum Meninggal Dunia, Infeksi Saluran Kemih hingga Kanker Usus Besar

Ronaldo mengatakan, Pele adalah inspirasi bagi dirinya dan dunia.

"Inspirasi bagi jutaan orang, rujukan sejak dulu, hari ini, dan selamanya," katanya.

“Kasih sayang yang selalu dia tunjukkan pada saya berbalas di setiap momen yang kami bagikan, bahkan dari kejauhan," tambah kapten Timnas Portugal ini.

“Dia tidak akan pernah dilupakan dan ingatannya akan hidup selamanya dalam benak pecinta sepak bola. Beristirahatlah dengan tenang, Raja Pele. ," tutup Cristiano Ronaldo.

Baca Juga: Mengenang Pele, Pemain Terbaik Lapangan Hijau yang Sesungguhnya

Pemain terbaik Piala Dunia 2022, Lionel Messi juga menyiratkan kesedihan yang serupa atas wafatnya Pele.

La Pulga mengunggah tiga potret kebersamaan dirinya bersama Pele, seraya membuat pesan emosional yang singkat.

"Beristirahatlah dalam damai, Pele," tulis Messi.

Seperti diberitakan KOMPAS.TV sebelumnya, Pele meninggal dunia pada Jumat (30/12/2022) dini hari WIB.

Legenda Brasil itu menghembuskan napas terakhirnya dalam usia 82 tahun di Rumah Sakit Albert Einstein, Sao Paulo, Brasil.

Profil Pele adalah ikon sepak bola yang prestasinya sulit dikejar, meskipun oleh Ronaldo maupun Messi.

Saat masa jayanya, ia membawa Brasil juara Piala Dunia sebanyak tiga kali, pada 1958, 1962, dan 1970.