Fakta-fakta Temu Relawan Nusantara Bersatu Jokowi di GBK: Ada Spanduk 3 Periode dan Sampah 31 Ton

JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri acara silaturahmi Relawan Nusantara Bersatu di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Sabtu (26/11/2022).

Ada sejumlah fakta menarik tentang acara yang diikuti puluhan ribu orang dari berbagai daerah di Indonesia itu.

1. Pakaian nuansa merah-putih

Presiden Jokowi tampak mengenakan kemeja putih dan celana warna hitam. Saat tiba di GBK sekitar pukkul 08.15, ia juga tampak mengenakan jaket G20 berwarna merah.

Senada, mayoritas relawan Nusantara Bersatu mengenakan pakaian serba putih. Hanya beberapa orang saja yang mengenakan pakaian berwarna merah. 

Sebagian relawan juga terlihat mengenakan topi maupun kerudung berwarna merah.

Baca Juga: 4 Alasan Pidato Jokowi kepada Relawan Disebut Simbol Dukungan kepada Ganjar Pranowo

2. Spanduk dan teriakan "3 Periode"

Beberapa relawan tampak memegang spanduk, termasuk spanduk bertuliskan "Jokowi 3 Periode" . Spanduk sepanjang rentangan tangan itu dihadapkan kepada Jokowi ketika berpidato di atas panggung.

Selain itu, di sela-sela pidato politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu tentang saran pemilihan pemimpin di masa mendatang, terdengar teriakan-teriakan "Tiga periode!" dan "Satu periode lagi!" dari arah kerumunan relawan.

3. Deklarasi "2024 Manut Jokowi"

Perwakilan anak muda Relawan Nusantara Bersatu yang berasal dari 37 provinsi di Tanah Air mendeklarasikan tentang "2024 manut Jokowi" (2024 menaati atau ikut keputusan Jokowi). 

"Kami relawan Jokowi berhimpun dalam Gerakan Nusantara Bersatu, bersama Presiden Jokowi, kami berkomitmen membentuk barisan kuat, mengawal Indonesia Emas 2045, Indonesia yang maju," kata perwakilan relawan. 

"2024 manut Jokowi. 2024 manut Jokowi. 2024 manut Jokowi," lanjut perwakilan relawan yang disambut tepuk tangan meriah.

4. Hasilkan sampah hingga 31 ton

Berdasarkan catatan Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, puluhan ribu orang relawan Nusantara Bersatu telah memproduksi sampah mencapai 31 ton. 

Dilansir dari Kompas.com, Kepala Dinas LH DKI Jakarta, Asep Kuswanto mengatakan, pihaknya mengerahkan sebanyak 500 orang pasukan oranye pada sore hari untuk membersihkan sampah-sampah di GBK. 

"Pasukan kami selalu standby, tiap titik ada yang berjaga, dan akan siap bergerak begitu event apapun selesai berkegiatan. Kita selalu bereskan hingga kondisi kembali bersih," kata Asep, Sabtu (26/11/2022).

Baca Juga: Beredar Kabar Ketidakhadiran Jokowi di Munas KAHMI Libatkan Intelijen Daerah, Panitia Membantah

Selain ratusan personel, ia juga mengaku mengerahkan puluhan kendaraan yang terdiri dari mobil lintas bak terbuka, street sweeper, serta truk sampah anorganik. 

"Kami mengerahkan 28 unit mobil pick up, 14 unit street sweeper, dan 10 unit truk. Untuk menunjang kegiatan Nusantara Bersatu ini kami juga menyediakan 38 unit toilet portable, 2 unit bus toilet VIP, truk tangki air bersih 2 unit, dan truk tangki air kotor 3 unit," rinci Asep.