Diejek Fans Kalah Telak dari Inggris, Manajer Iran: Tetap di Rumah Jika Tak Bisa Dukung Tim

DOHA, KOMPAS.TV - Manajer Iran di Piala Dunia 2022, Carlos Queiroz, mengatakan kepada para pendukung timnasnya agar 'tetap di rumah' apabila datang ke Qatar hanya untuk melontarkan ejekan pada saat timnya kalah. 

Queiroz merasa timnas Iran tidak dapat mendukung penggemarnya setelah "ejekan" terdengar dari tribun pendukungnya sendiri saat Iran kalah 6-2 dari Inggris.

Queiroz diketahui melatih Iran di dua Piala Dunia selama delapan tahun pertama bertugas sebelum kembali awal tahun ini untuk World Cup 2022.

"Pada [World Cup] 2014, 2018, kami mendapat dukungan penuh dari para fans. Dan sekarang [World Cup 2022] Anda lihat apa yang terjadi [sekarang]..."

"Itulah mengapa tugas saya, mungkin mengundang para penggemar yang sudah ada di sini untuk mendukung tim atau mereka harus tinggal di rumah [saja]..."

"Mengapa mereka datang ke sini untuk melawan tim [sendiri]. Kami tidak membutuhkan mereka. Jauh lebih baik mereka tinggal di rumah."

"Untuk memiliki fans yang hanya mendukung tim saat kami menang, kami tidak membutuhkan mereka. Itu adalah sesuatu yang bisa dirasakan para pemain saat mereka bermain," tegas Carlos Queiroz yang dikutip ESPN (22/11/2022).

Baca Juga: World Cup 2022: Jude Bellingham Jadi Pemain Termuda Pertama yang Berhasil Cetak Gol

Beberapa anggota skuad Iran telah menerima kritik menjelang turnamen World Cup 2022 karena tidak berbicara secara terbuka soal masalah domestik nasional di Iran.

Buntut dari masalah itu terbawa hingga ke Qatar dan para pemain diejek oleh fans Iran sendiri selama pertandingan pembuka Grup B melawan Inggris.

Ditambah, kekalahan telak 6-2 yang harus ditelan timnas itu oleh laskar Three Lions yang langsung menenggelamkan Iran ke dasar klasemen Grup B.

Baca Juga: World Cup 2022: Son Heung-Min Jadi Ujung Tombak Korsel, Apakah Bisa Berhasil?