Kompas TV nasional peristiwa

Jenazah Azyumardi Azra Tiba di Indonesia pada Senin Malam

Kompas.tv - 19 September 2022, 05:25 WIB
jenazah-azyumardi-azra-tiba-di-indonesia-pada-senin-malam
Ketua Dewan Pers Prof Azyumardi Azra ketika membuka acara Peluncuran Hasil Survei Indeks Kemerdekaan Pers 2022, dipantau di platform Zoom Meeting, dari Jakarta, Kamis (25/8/2022). (Sumber: ANTARA/Putu Indah Savitri)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Jenazah Ketua Dewan Pers Profesor Azyumardi Azra dijadwalkan tiba di tanah air pada Senin (19/9/2022) malam.

Sebelumnya dikabarkan jenazah Azyumardi Azra akan tiba pada Senin (19/9/2022) pagi nanti.

"Jadi, habis pengajian tadi info dari KBRI ada perubahan jadwal yang awal penerbangan pertama menjadi penerbangan terakhir, tetapi untuk prosedur pemakaman semua tidak ada perubahan," ucap Armia Putriana selaku keponakan Azyumardi di rumah duka Azyumardi, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten, Minggu (18/9/2022) malam, dikutip dari Antara.

Jika tidak ada perubahan kembali, Guru Besar Universitas Islam Negeri Jakarta itu akan tiba pada Pukul 23.00 WIB.

"Hari Selasa pagi disalatkan di UIN, pelepasan di UIN, baru ke makam," tutur Armia.

Baca Juga: Jenazah Prof Azyumardi Azra Diusahakan Dipulangkan ke Tanah Air Malam Ini


 

Untuk lokasi pemakaman, sejauh ini menurut Armia, tidak ada perubahan. Azyumardi akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata.

Seperti diketahui, Prof Azra dinyatakan meninggal dunia pada Minggu 18 September 2022 Pukul 12.30 waktu Kuala Lumpur di Rumah Sakit Serdang, Selangor, Malaysia.

"Pihak Rumah Sakit Serdang telah menerbitkan penyebab kematian almarhum yaitu Acute
Inferior Myocardial Infarction atau terdapat kelainan pada jantung."

"Beliau meninggal di unit perawatan intensif bagi penderita gangguan pada jantung (CCU)," kata KBRI Kuala Lumpur melalui siaran pers, Minggu.

Baca Juga: Jenazah Azyumardi Azra Diusahakan Segera Dipulangkan, Jusuf Kalla Sediakan Pesawat Khusus

Azyumardi Azra sebelumnya terkena serangan jantung di atas pesawat, ketika akan mendarat di Selangor, Malaysia.

"Jadi 15 menit sebelum mendarat itu dia sudah anfal, batuk-batuk dan diberi bantuan oksigen."

"Saat turun, langsung dirawat selama dua hari di Selangor, tapi Tuhan punya kehendak lain, Prof Azra berpulang di sana," jelas Arif Zulkifli, anggota Dewan Pers.



Sumber : Kompas TV/Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x