Polri Sebut Tingkat Akurasi 'Lie Detector' 93 Persen, Apa Kata Pakar Psikologi Forensik soal Ini?

JAKARTA, KOMPAS.TV - Empat tersangka kasus pembunuhan berencana Brigadir Yosua sudah menjalani tes kebohongan.

Satu tersangka lain, Irjen ferdy Sambo akan diperiksa dengan ‘lie detector’ pada Kamis (8/9) besok.

Seberapa penting pemeriksaan dengan ‘lie detector’ ini untuk membuat terang kasus pembunuhan Yosua?

Kompas TV akan membahasnya bersama Pakar Psikologi Forensik, Reza Indragiri Amriel.

Ya, seberapa penting hasil tes kebohongan ini di pengadilan nanti?

Sebelumnya, Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo belum mau mengungkap pemeriksaan dengan ‘lie detector’ terhadap Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, dan sang asisten rumah tangga (ART), Susi.

Dedi mengatakan, hasil tes kebohongan ini hanya diberikan kepada penyidik.

Dan dari data yang Polri terima; ia menyebut, tingkat akurasi tes poligraf mencapai 93 persen.
_____

Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam nonstop di https://www.kompas.tv.

Agar tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di indonesia. Yuk, subscribe channel YouTube Kompas TV!

Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru dari Kompas TV. Sahabat Kompas TV juga bisa memperoleh informasi terkini melalui website: https://www.kompas.tv.