Ada Banyak Polisi di Stadion Manahan, Pelatih Madura United Takut, "Mau Tangkap Saya?"

SOLO, KOMPAS.TV - Pelatih Madura United, Fabio Lefundes, mengaku takut dengan banyaknya personel polisi yang ada di Stadion Manahan dalam laga pekan keenam Liga 1 2022-23 kontra Persis Solo, Selasa (23/8/2022). 

Tuan rumah Persis Solo berhasil memenangkan pertandingan dengan skor tipis 1-0 lewat gol tunggal Alexis Messidoro pada menit 80. 

Ini merupakan kemenangan kedua Laskar Sambernyawa di Liga 1 2022-23 dan yang pertama bersama pelatih barunya, Rasiman. 

Di sisi lain, ini juga menjadi kekalahan perdana Madura United dan membuat mereka lengser dari puncak klasemen Liga 1.

Baca Juga: Klasemen Liga 1 Terbaru: Madura United Lengser dari Posisi Puncak

Terlepas dari kekalahan ini, Fabio Lefundes mengaku takut dengan banyaknya polisi yang berada di dalam stadion. 

"Saya lagi pikir ini hasil yang tidak baik. Selamat buat Solo," papar Lefundes dalam konferensi pers pasca pertandingan, Selasa (23/8), dikutip dari Bolasport.com. 

"Banyak polisi di stadion, saya pikir orang mau tangkap saya."

"Kok ada hal seperti ini, saya sampai takut apa kita bisa pulang dari sini atau tidak," tambahnya.

Baca Juga: Tegaskan Tak Bekerja Sama dengan Sponsor Judi, PT LIB: Kami Patuh Aturan Negara

Menyoal jalannya pertandingan, Lefundes juga tidak puas dengan kinerja wasit. 

Melansir data yang dikumpulkan Liga Indonesia Baru, terdapat total 19 pelanggaran dalam laga ini. 10 di antaranya dibuat para pemain Persis Solo. Tetapi, hanya berbuah 1 kartu kuning. 

Bahkan, Lefundes sempat mengejar wasit ketika babak pertama selesai, karena kecewa dengan kinerja sang pengadil pertandingan. 

"Ada beberapa hal hilang dari kontrol kita. Saya tidak mau bicara itu, bikin kami tidak semangat," papar pelatih asal Brasil.

"Jadi kita datang ke sini disaksikan secara langsung, banyak hal yang terjadi (soal wasit)."