Sejumlah Polisi Jadi Guru Dadakan untuk Anak-anak di Papua

KOMPAS.TV - Dengan penuh semangat, sejumlah polisi yang tergabung dalam Satgas Binmas Noken Operasi Damai Cartenz.

Mengajarkan lagu-lagu daerah kepada anak-anak di SD YPPK Santo Misael, Bilorai Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua. Anak-anak pun tak kalah antusias mengikuti nyanyian para petugas.

Polisi ini juga mengajarkan anak-anak tentang wawasan nusantara membaca, berhitung, hingga berdongeng.

Baca Juga: Kemenpan RB Siapkan Penerimaan Pegawai Baru Khusus Orang Asli Papua, Harus Terlaksana 2022

Agar anak-anak terhibur saat belajar, polisi ini menggunakan atribut topi adat dan pembelajaran diselingi bermain agar lebih menyenangkan.

Para polisi ini menjadi guru dadakan dalam operasi Damai Cartenz di daerah yang rawan gangguan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) seperti Kabupaten Yahukimo, Intan Jaya, Puncak, Nduga, dan Pegunungan Bintang.

Selama ini anak-anak yang tinggal di wilayah rawan konflik kesulitan mendapatkan pembelajaran.

Agar proses belajar-mengajar berjalan aman, anak- anak yang bersekolah diantar jemput menggunakan truk satgas preventif operasi Damai Cartenz dengan mendapat pengawalan dari personel TNI Polri yang bertugas di Kabupaten Intan Jaya.

Program ini diadakan juga untuk memberikan wawasan nusantara dan rasa cinta tanah air.