Penyidikan Kasus Moge Tabrak Bocah Kembar hingga Tewas Berlanjut, Polisi Gelar Perkara

CIAMIS, KOMPAS.TV - Penyidikan kasus kecelakaan motor gede (moge) yang menabrak dua bocah kembar Hasan dan Husein hingga tewas di Pangandaran, Jawa Barat, Sabtu (12/3/2022) masih berlanjut.

Petugas Satuan Lalu Lintas Polres Ciamis menyatakan pihaknya akan memeriksa saksi yang melihat kejadian nahas tersebut, Senin (14/3/2022).

Kasat Lantas Polres Ciamis Ajun Komisaris Polisi Zanuar Cahyo Wibowo mengatakan pihaknya akan melanjutkan dengan meminta sejumlah keterangan kepada keluarga korban.

"Sampai hari ini kita melaksanakan penyidikan untuk kasus kecelakaan moge di wilayah Kalipucang," tutur Zanuar di Mapolres dikutip dari Kompas.com, Senin.

Baca Juga: Santunan dari Pengendara Moge untuk Keluarga Bocah yang Tertabrak Adalah Kewajiban

Zanuar melanjutkan pihaknya akan mengadakan gelar perkara untuk menentukan tersangka dalam kasus moge ini.

"Nanti kita gelar perkara," ujarnya.

Kedua pengendara moge berinisial APP (40) dan AW (52) yang terlibat kecelakaan tersebut saat ini berada di Polres Ciamis. Zanuar mengatakan mereka tengah menjalani pemeriksaan di Unit Laka Lantas.

"Pengendara roda dua kita amankan serta barang bukti di Polres Ciamis," ujarnya.

Zanuar menegaskan proses hukum tetap berlanjut meski pihak keluarga korban dan pengendara telah melakukan islah damai.

"Proses tetap kita laksanakan. Kita laksanakan penyidikan sampai tuntas," ujarnya.

Baca Juga: Fakta-fakta Moge Tabrak Anak Kembar di Pangandaran, Kesaksian hingga Uang Santunan Rp 50 Juta