Kompas TV nasional agama

Ketum PBNU Gus Yahya Beri Perintah Khusus ke Erick Tohir sebagai Kader Banser, ET: Siap, Insya Allah

Kompas.tv - 7 Januari 2022, 10:28 WIB
ketum-pbnu-gus-yahya-beri-perintah-khusus-ke-erick-tohir-sebagai-kader-banser-et-siap-insya-allah
Gus Yahya bersama Erick Tohir, kader Banser NU yang ditugaskan ikut serta bangun gedung untuk PBNU. (Sumber: NU Online)
Penulis : Dedik Priyanto | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf atau disapa Gus Yahya secara khusus menugaskan Erick Thohir sebagai kader Barisan Ansor Serbaguna (Banser) NU untuk membangun ruang tambahan Gedung PBNU di Jalan Raya 164, Jakarta Pusat.

Penugasan itu terjadi tatkala Menteri Badan Usaha Milik Negara  (BUMN) mendatangi Gus Yahya di kantornya di Gedung PBNU, Kamis (6/1/2022) dan membahas sejumlah hal, termasuk soal rencana terkait pembangunan ruang tambahan untuk gedung pusat kegiatan NU tersebut.

Gus Yahya pun sudah mengaku sudah ada komunikasi Pak Erick terkait rencana pembangunan penambahan Gedung PBNU ini.

“Insyaallah nanti akan segera kita wujudkan. Kita akan meminta atau menugaskan Pak Erick Thohir sebagai kader Banser untuk menindaklanjuti pembangunan ruang tambahan untuk PBNU ini,” ujarnya sebagaimana dikutip dari situs resmi NU.

Erick yang menjadi kader kehormatan Banser dan dilantik pada November 2021 lalu itu langsung mengiyakan dan mengangukkan kepala.

Ia memakai baju batik dengan rambut tergerai rapi dan memakai masker berwarna hitam. Di sampingnya, Gus Yahya dengan setelan andalannya: baju koko putih, masker putih dan peci hitam.

Mereka berdiri di lantai 1 Kantor PBNU, di dekat masjid An-Nahdlah dan di belakangnya tampak warna hijau yang berisi gambar dan tokoh NU.

“Siap, Insya Allah” kata Erick Tohir. 

Baca Juga: Erick Thohir Dilantik Jadi Anggota Banser: Ikuti Ujian Mulai dari Jongkok, Merayap, dan Cari Baret

Erick Tohir (ET) lantas menegaskan, pihaknya akan terus bekerja sama dan menjalin sinergitas dengan NU. Itu terjadi sudah sejak lama, sejak zaman Said Aqil memimpin NU hingga sekarang terus berlanjut di era Gus Yahya yang terpilih jadi ketum PBNU di Lampung.  

“Kami dari Kementerian BUMN sendiri memang sudah sering bekerja sama dengan NU, baik peningkatan kualitas fasilitas seperti perkantoran atau universitas dan lain-lainnya,” tambahnya.

Ia juga mengatakan akan membuat beberapa program bersama pesantren-pesantren di NU. Erick berharap, pesantren jadi mercusuar peradaban dan pembangunan di Indonesia.

Baca Juga: Gus Yahya Bikin Parpol Berpikir Ulang untuk Dekati PBNU demi Politik

 



Sumber : NU Online


BERITA LAINNYA



Close Ads x