Kompas TV internasional kompas dunia

Penjaga Hutan Perempuan Tewas Diterkam Harimau, Ternyata Korban Ketiga dari Hewan yang Sama

Kompas.tv - 21 November 2021, 15:15 WIB
penjaga-hutan-perempuan-tewas-diterkam-harimau-ternyata-korban-ketiga-dari-hewan-yang-sama
Penjaga hutan, Swati Dhumane, tewas diterkam harimau di Cagar Alam Harimau Tadoba-Andhari, Chandraphur, India, Sabtu (20/11/2021). (Sumber: Twitter Via Daily Star)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Purwanto

CHANDRAPHUR, KOMPAS.TV - Seorang penjaga hutan perempuan di India tewas diterkam harimau saat dirinya tengah bekerja.

Insiden tersebut terjadi pada Sabtu (20/11/2021), di Cagar Alam Harimau Tadoba-Andhari, Chandraphur, India.

Swati Dhumane yang berusia 46 tahun, tengah memasang tanda survey harimau, medokumentasi bukti dari aktivitas harimau saat serangan tersebut terjadi.

Adalah harimau bernama Maya, berusia 10 tahun yang melakukan serangan brutal itu.

Baca Juga: Digigit Beruang Besar Berulang Kali, Kakek Ini Membunuhnya dengan Dua Tembakan

Ternyata, Dhumane menjadi korban tewas ketiga Maya, setelah serangan pada Desember 2017 dan Desember 2020.

Menurut Direktur Lapangan TATR, Jitenda Ramgaokar, Swati tengah bersama dengan tiga pegawai kehutanan berjalan sejauh 4km dari gerbang Kolara saat melihat harimau di jalan.

“Mereka menunggunya untuk pergi selama 30 menit, tetapi harimau itu tak bergerak. Dhumane kemudian memutuskan mengambil jalan memutar melalui bagian hutan yang lain untuk melewatinya,” kata Jitenda dikutip dari Daily Star.

“Saat itulah, harimau betina merasakan gerakan di dalam hutan. Ia mengikuti empat orang dan menyerang Dhumane yang bejalan di belakang tiga pekerja,” tambahnya.

Jasad Dhumane kemudian bisa ditemukan dan dikirim untuk pemeriksaan pascakematian.

Tanda survei harimau pun saat ini telah dihentikan untuk sementara.

Baca Juga: Akhirnya, Taliban Mulai Bayar Gaji Pegawai Negeri Afghanistan yang Sempat Tertunggak

Menurut Wakil Direktur TATR, Nandkishore Kale, ketiga pekerja bermaksud menolong Dhumane tetapi mereka gagal melakukannya.

“Mereka berusaha membunyikan alarm, tetapi rumpun bamboo yang tebal membuat mereka hampir tak bisa menolong Dhumane,” ujarnya.

Sedangkan Aktivis Satwa Liar, Bandu Dhotre dari Dewan Satwa Liar Chandraphur menggambarkan insiden tersebut sangat mengagetkan.

Ia pun menambahkan, harimau, khususnya yang berada di zona wisata, biasanya tak akan menyerang manusia.



Sumber : Daily Star


BERITA LAINNYA



Close Ads x