Kompas TV nasional peristiwa

Buka Mulai Besok, Belum Ada Penerbangan Internasional Terkonfirmasi ke Bali

Kompas.tv - 13 Oktober 2021, 21:15 WIB
buka-mulai-besok-belum-ada-penerbangan-internasional-terkonfirmasi-ke-bali
Gubernur Bali, Wayan Koster menyatakan, hingga H-1 pembukaan penerbangan internasional ke Bali atau Rabu (13/10/2021), belum satu pun penerbangan internasional yang terkonfirmasi. (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV – Hingga H-1 pembukaan penerbangan internasional ke Bali atau Rabu (13/10/2021), belum satu pun penerbangan internasional yang terkonfirmasi.

Hal itu disampaikan oleh Gubernur Bali Wayan Koster dalam program "Sapa Indonesia Malam" di Kompas TV.

“Dari hasil koordinasi komunikasi saya bersama Dirut Angkasa Pura I, sampai malam ini belum ada konfirmasi penerbangan ke Bali,” ucapnya.

Meski demikian, Koster menyebut sudah ada ribuan wisatawan yang memesan atau reservasi hotel.

Mereka bukan hanya berasal dari 19 negara yang diizinkan terbang ke Bali saja, tetapi juga dari luar 19 negara tersebut.

Baca Juga: Pintu Masuk Wisatawan Asing Dibuka, Kapolri Minta Jajaran Kepolisian Antisipasi Varian Baru Covid-19

“Sebenarnya sekarang kalau memantau di hotel, pesanannya sudah banyak. Tapi kan keputusan peserta untuk perjalanannya belum selesai,” imbuhnya.

Kemungkinan besar, kata Koster,  para wisatawan itu masih menunggu pengumuman regulasi oleh Pemerintah RI.

Menurutnya, pengumuman regulasi penerbangan ke Bali baru selesai pada esok hari (Kamis, 14/10/2021).

“Besok semua regulasi sudah selesai dan diumumkan ke semua negara, dari situ baru negara yang akan menjadi target wisatawan baru mengetahui dan bisa menyiapkan diri.”

Mengenai kesiapan Pemprov Bali, lanjut Koster, pihaknya sudah sangat siap. Terlebih rencana uji coba pembukaan wisatawan mancanegara ke Bali ini merupakan yang ketiga kalinya.

“Kami secara teknis sudah siap karena uji coba membuka wisatawan mancanegara ini sudah tiga kali. September 2020, April 2021, dan sekarang ini,” ucapnya.

Masyarakat Bali, terutama pelaku pariwisata, disebutnya merespons positif, karena sudah sangat lama menunggu pembukaan pintu wisatawan mancanegara.

Baca Juga: Pemerintah Bersiap Terima Wisatawan Mancanegara

Kata Koster, selama 1,5 tahun lebih tidak ada kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali, sehingga usaha jasa pariwisata di Bali betul-betul mengalami keterpurukan.

“Perusahaan sudah banyak yang melakukan PHK atau dirumahkan.”

“Kamarnya pada berdebu karena terlalu lama tidak dipakai dan pegawainya diliburkan,” imbuhnya.

Saat ini, pihaknya telah menyiapkan 35 hotel yang bersertifikat CHSE (Cleanliness, Health, Safety and Environment Sustainability) sesuai standar untuk menerima wisatawan mancanegara.

 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x