Kompas TV nasional update corona

Tingkat Hunian Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Jakarta Masih Tinggi, Namun Keterisiannya Menurun

Kompas.tv - 4 Juli 2021, 17:45 WIB
tingkat-hunian-pasien-covid-19-di-wisma-atlet-jakarta-masih-tinggi-namun-keterisiannya-menurun
RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat (Sumber: Diana Valencia/Kompas TV)
Penulis : Diana Valencia | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV- Jumlah pasien Covid-19 di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet mengalami penurunan pada Minggu (4/7/2021).

Jumlah pasien yang dirawat berkurang 433 orang. 

Pada Sabtu (3/7/2021), ada sekitar 6.853 pasien positif covid-19 yang dirawat rumah sakit darurat tersebut.

Namun, pada hari ini jumlah pasien turun menjadi sekitar 6.420 orang.

Jurnalis Kompas TV Diana Valencia melaporkan, meski ada penurunan, tingkat keterisian Wisma Atlet Kemayoran masih terbilang tinggi yakni 80%.

Hingga kini, RSDC Wisma Atlet pun  hanya menerima pasien covid-19 bergejala ringan sampai sedang dan atau memiliki penyakit bawaan (komorbid).

"Pasien tanpa gejala akan dialihkan untuk dirawat ke Wisma Pademangan dan Rusun Nagrak Cilincing," kata Diana dalam laporannya. 

Sementara itu, penurunan jumlah pasien di Wisma Atlet Kemayoran belum diikuti di tempat isolasi mandiri lainnya di wilayah Jakarta.

Wisma Pademangan misalnya, yang merawat pasien tanpa gejala saat ini terdapat 1.106 pasien atau tingkat keterisiannya mencapai 70%.

Sedangkan, ada 1.883 pasien yang dirawat di Rusun Nagrak Cilincing atau keterisian tempat tidurnya mencapai 73%.

Grafis tingkat keterisian RSDC Wisma Atlet Kemayoran (Sumber: Diana Valencia/Kompas TV)

Lebih lanjut dalam laporannya, Diana Valencia mengungkapkan, masyarakat diimbau tak panik berlebihan jika dinyatakan positif Covid-19.

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah memberi informasi kepada Satgas Covid-19 di skala RT dan RW, lalu menghubungi kontak puskesmas terdekat guna mengetahui apakah bisa melakukan isolasi mandiri atau harus dirujuk ke rumah sakit terdekat.

"Selama proses ini, protokol kesehatan juga harus dijaga ketat dengan orang lain," imbuhnya melaporkan. 

Adapun panduan isolasi mandiri bisa dicek di laman Kementerian Kesehatan http://www.p2ptm.kemkes.go.id/kegiatan-p2ptm/dki-jakarta/protokol-isolasi-mandiri-covid-19



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x