Kompas TV regional sosial

Jadwal KRL Jabodetabek Ditambah untuk Mencegah Terjadinya Lonjakan Pengguna

Kompas.tv - 15 Mei 2021, 14:53 WIB
jadwal-krl-jabodetabek-ditambah-untuk-mencegah-terjadinya-lonjakan-pengguna
Penumpang Kereta Rel Listrik atau KRL memakai masker. (Sumber: Kompas.com/KRISTIANTO PURNOMO)
Penulis : Aryo Sumbogo | Editor : Eddward S Kennedy

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sebanyak 14 jadwal perjalanan KRL akan ditambahkan PT KCI Commuter untuk mencegah lonjakan pengguna pada hari ini, Sabtu (15/5/2021).

Tambahan jadwal perjalanan tersebut akan beroperasi di tiga stasiun yang memiliki volume pengguna cukup besar seperti Manggarai, Tanah Abang, dan Duri yang merupakan titik transit dari feeder Manggarai-Duri.

Baca Juga: Menhub Geram di KRL Banyak Terjadi Penumpukan Penumpang, KCI: Kami Kesulitan Atur Terapkan Prokes

Melansir dari Kompas.com, VP Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba mengatakan secara keseluruhan KAI Commuter mengoperasikan 900 jadwal perjalanan KRL per hari dengan jam operasional pukul 04.00-20.00 WIB.

“Selain itu KAI Commuter juga menyiapkan tambahan perjalanan KRL ke rute-rute lainnya bila ada potensi kepadatan pengguna,” kata Anne dalam keterangan tertulisnya, Sabtu.

Baca Juga: KAI Catat Penumpang KRL Jabodetabek Turun 9 Persen, KRL Yogya-Solo Turun 22 Persen

Pada hari kedua Lebaran, Jumat (14/5/2021), jumlah pengguna KRL Jabodetabek hingga pukul 19.00 WIB mencapai 239.129 orang, atau meningkat 26 persen dibanding hari pertama yang jumlah penggunanya pada kurun waktu sama hanya 188.434 orang.

Meski begitu, jumah tersebut masih ada di bawah rata-rata pengguna KRL pada hari kerja di masa pandemi ini yang mencapai sekitar 400.000 pengguna.

“Kebanyakan dari mereka adalah pengguna musiman yang tidak rutin menggunakan KRL,” ujar Anne.

Baca Juga: KRL dan KA Lokal Dipastikan Tetap Beroperasi di Masa Libur Lebaran, Ini Jadwalnya

Selain itu, mulai 15 hingga 17 Mei 2021, KAI Commuter pun kembali menjalankan program promosi Kartu Multi Trip (KMT) sebagai upaya mengurai antrean loket pembelian maupun isi ulang Tiket Harian Berjaminan (THB).

KMT yang normalnya dijual seharga Rp 30.000 sudah termasuk saldo Rp 10.000, bisa didapatkan dengan harga Rp 20.000 sudah termasuk saldo Rp 10.000.

“Program promosi ini berlangsung di enam stasiun yang cukup tinggi volume penggunanya selama masa libur lebaran ini yaitu Stasiun Bogor, Cikarang, Bekasi, Manggarai, Tanah Abang, dan Tangerang,” ucap Anne.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x