JAKARTA, KOMPAS.TV- Marzuki Alie membantah ada upaya menjual Partai Demokrat dengan pihak eksternal. Anggapan tersebut diistilahkan karena Susilo Bambang Yudhoyono menganggap Partai Demokrat milik pribadi.
“Partai ini kan partai terbuka, siapa saja bisa masuk, tapi Pak SBY menjadikan ini partai dinasti, jelas kok kalau liat janjinya, disitulah saya bilang rezim ini, rezim pembohong. Nanti saya buka satu-satu pembohongnya SBY itu,” kata Marzuki Alie saat dihubung KOMPAS.TV, Jumat (26/2/2021).
Baca Juga: Demokrat Sebut Aspirasi Pemecatan Atas Nama Kader, Marzuki Alie: Nabok Nyilih Tangan
Marzuki lebih lanjut mengungkap bagaimana SBY melakukan kebohongan seperti halnya saat agenda Partai Demokrat di Bali. Saat itu, Marzuki mengatakan SBY menginginkan maju tetapi minta seolah-olah kader yang memintanya maju.
“Kan pembohong namanya, gimana? Seolah-olah kita minta ke dia. Tapi syaratnya harus aklamasi, Marzuki Alie suruh mundur, itu rezim apa namanya, kalau tidak pembohong,” kata Marzuki.
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti