Terus Dikritik Karena Performa Buruk, Zinedine Zidane Ingin Media Hormati Pencapaiannya

MADRID, KOMPAS.TV - Zinedine Zidane geram dengan kritik berlebihan para jurnalis dan media-media tentang performa negatif Real Madrid di La Liga. 

Sebagai juara bertahan, Real Madrid masih terjebak di peringkat 3 klasemen sementara, selisih 10 angka dari pemuncak klasemen Atletico Madrid yang sudah memiliki 50 poin. 

Baca Juga: Luis Suarez: Saya Tidak Dihormati Barcelona!

Apabila Los Blancos telah memainkan 20 laga, Atletico Madrid baru 19 kali bermain. 

Tetapi, yang paling disoroti adalah performa Real Madrid dalam 3 pekan terakhir. Mereka hanya mampu menang 1 kali dan terakhir menelan kekalahan saat menjamu Levante. 

Hal itu membuat media-media mengaitkan performa buruk tersebut dengan posisinya sebagai pelatih yang sudah tidak aman lagi. 

"Saya tidak pantas untuk diperlakukan seperti ini oleh media. Kami menang La Liga musim lalu dan saya mengharapkan sedikit rasa hormat," sebut Zidane dikutip dari BBC. 

Baca Juga: Dirumorkan Bakal Dipecat Real Madrid, Zidane Malah Positif Covid-19

"Itu [memenangkan liga] belum sampai 10 tahun yang lalu, tetapi musim lalu. Jadi tunjukkan sedikit rasa hormat kepada capaian kami. Anda [media] terlalu banyak bicara." 

"Mengapa tidak Anda katakan langsung di depan saya bahwa Anda ingin saya dipecat, jangan di belakang saya," imbuh pelatih 48 tahun. 

Baca Juga: Kylian Mbappe Bakal Menuju Real Madrid

Salah satu faktor jebloknya performa Real adalah krisis pemain. Eden Hazard, Dani Carvajal, Federico Valverde, Rodrygo Goes, dan Lucas Vazquez adalah segelintir pemain yang masih berkutat dengan cedera.