> >

Fitur Spaces Twitter Mulai Hadir di Android, Siap Jadi Pesaing Clubhouse

Aplikasi | 28 Februari 2021, 17:31 WIB
Twitter luncurkan fitur seperti Clubhouse yaitu Spaces (Sumber: Twitter)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Fitur "Spaces" dari Twitter mulai bisa dijajal pengguna platform Android setelah sebelumnya diluncurkan dalam versi private beta untuk sebagian pengguna iOS pada Desember 2020 lalu.

Fitur baru ini mirip dengan media sosial Clubhouse yang sedang trending saat ini.

Melansir KompasTekno, diketahui Spaces di Twitter Android masih dalam tahap beta, tepatnya untuk aplikasi versi 8.83.0. Artinya, belum semua pengguna bisa menjajal fitur ini.

Baca Juga: Twitter Siap Luncurkan Fitur Seperti Clubhouse, Ini Bocorannya

Spaces merupakan fitur milik Twitter yang memungkinkan pengguna berdiskusi secara virtual melalui ruang obrolan berbasis audio yang di dalamnya terdapat host, pembicara, dan pendengar. 

Sama-sama berbasis audio, Twitter Spaces juga banyak disebut sebagai pesaing Clubhouse.

Dari segi tampilan, Spaces sekilas mirip dengan aplikasi Clubhouse. Di aplikasi Clubhouse, daftar pendengar atau pembicara yang hadir akan ditampilkan foto profil yang disusun dalam tiga kolom. Sedangkan Spaces disusun dalam empat kolom.

Fitur Spaces membatasi jumlah pembicara dalam satu ruangan hanya sebanyak 10 orang saja, namun untuk pendengar tidak ada batasan.

Baca Juga: Clubhouse Sedang Ramai, Ini Beberapa Hal yang Perlu Diketahui Terkait Privasi Pengguna

Pengguna Twitter yang akunnya diprivate tidak bisa membuat ruang obrolan di Spaces. Namun, mereka tetap bisa bergabung dalam ruang obrolan yang telah dibuat oleh pengguna lain.

Pengguna yang berperan sebagai host atau moderator dapat memilih partisipan yang bisa bergabung dalam ruang obrolan.

Ada tiga opsi yang bisa dipilih yaitu publik secara umum, orang yang Anda ikuti (Following), atau orang tertentu yang Anda undang melalui fitur Direct Message (DM).

Tautan diskusi virtual melalui Spaces dapat dibagikan lewat tweet, Direct Message (DM), atau fitur Fleets.

Baca Juga: Tak Hanya Clubhouse, Ini 5 Aplikasi Jejaring Sosial yang Berbasis Audio

Host memiliki kendali untuk menentukan pembicara dan pendengar. Tak hanya itu, host juga dapat mengeluarkan, hingga memblokir anggota dalam ruang obrolan.

Hasil rekaman percakapan di Spaces juga dapat diunduh pengguna yang berperan sebagai host jika mereka mengaktifkan opsi "Transcriptions".

Twitter nantinya akan menyimpan salinan rekaman tersebut selama 30 hari setelah berhasil ditinjau dan dianggap tidak melanggar kebijakan yang berlaku.

Jika ditemukan adanya pelanggaran, Twitter akan memperpanjang jangka waktu penyimpanan selama 90 hari kepada pengguna untuk mengajukan banding jika rekaman mereka terbukti tidak melanggar ketentuan.

Baca Juga: Twitter Beri Label Khusus Akun Presiden Joko Widodo dan Wapres Ma'ruf Amin

Penulis : Gempita-Surya

Sumber : Kompas TV


TERBARU