> >

BMKG Imbau Warga Jawa Tengah Waspada Potensi Hujan Lebat dan Angin Kencang 19-21 Februari 2024

Jawa tengah dan diy | 19 Februari 2024, 13:09 WIB
Ilustrasi hujan. BMKG memprediksi cuaca ekstrem akan melanda Jawa Tengah 19-21 Februari 2024 (Sumber: kompas.com/kulkann)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi sejumlah wilayah di Jawa Tengah dilanda cuaca ekstrem hari ini, Senin (19/2/2024) hingga 21 Februari 2024.

Selama periode tiga hari kedepan, BMKG mencatat adanya peningkatan potensi hujan dengan intensitas sedang - lebat yang dapat disertai petir/kilat dan angin kencang di beberapa wilayah Jawa Tengah.

BMKG mengatakan, cuaca ektrem tersebut disebabkan oleh aktivitas Monsun Asia yang berpengaruh terhadap peningkatan massa udara basah di wilayah Indonesia bagian barat dan selatan ekuator, termasuk sekitar wilayah Jawa Tengah.

Baca Juga: Niat Puasa Qada Ramadan di Hari Senin-Kamis, Ini Golongan yang Wajib Ganti Utang Puasa atau Fidyah

"Daerah konvergensi dan belokan angin terpantau di sekitar Jawa Tengah. Labilitas lokal kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal diamati di Jawa Tengah," kata Yoga Sambodo, Kepala Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang dalam keterangan tertulisnya, Senin (19/2/2024).

Ia menghimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi berupa banjir, tanah longsor, dan angin kencang.

"Terutama untuk masyarakat yang berada dan tinggal di wilayah rawan bencana hidrometeorologi," tulisnya.

Berikut prakiraan BMKG terkait cuaca ekstrem hujan lebat disertai petir dan angin kencang di wilayah Jawa Tengah.

Wilayah yang berpotensi alami cuaca ekstrem 19 Februari 2024

Baca Juga: CPNS 2024 Dibuka Maret, Ini Formasi, Syarat, Tata Cara Pendaftaran dan Jurusan yang Dibuka

  • Banyumas
  • Purbalinga
  • Banjarnegara
  • Wonosobo
  • Kab/Kota Magelang
  • Boyolali
  • Karanganyar
  • Temanggung
  • Kab. Pekalongan
  • Salatiga
  • Kab. Semarang dan sekitarnya

Penulis : Dian Nita Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU