> >

Bima Arya Beberkan Penyebab LRT Tidak Sampai Bogor, Sediakan Biskita Jadi Feeder ke Harjamukti

Jabodetabek | 28 Juli 2023, 13:25 WIB
Biskita Transpakuan tadinya hadir untuk mengantar penumpang dari dan menuju Stasiun LRT Bogor. Namun karena LRT baru sampai Cibubur dan Depok, Biskita jadi feeder ke Stasiun Harjamukti. (Sumber: Tribun Bogor)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Mimpi Pemerintah Kota Bogor untuk mempunyai Stasiun LRT di wilayahnya nampaknya masih jauh terwujud. Saat ini, LRT Jabodebek baru sampai Stasiun Harjamukti, Depok yang juga beririsan dengan kawasan Cibubur, Jakarta Timur. 

Saat ini, Pemkot Bogor baru bisa menyediakan bus pengumpan berupa Biskita Transpakuan, yang mengakut penumpang dari Bogor ke Stasiun Harjamukti. Layanan itu diluncurkan dan mulai diujicoba pada Senin (24/7/2023) lalu. 

Direktur Utama (Dirut) Perumda Trans Pakuan Kota Bogor Rachma Nissa Fadliya mengatakan, layanan uji coba tersebut berlaku dari 24 Juli-4 Agustus 2023. Selama masa uji coba, hanya ada dua unit bus transpakuan yang dioperasionalkan. 

"Karena segmentasi kita adalah pekerja jadi waktu operasionalnya itu dari hari Senin sampai Jumat. Pagi berangkat dari Bogor, sore berangkat dari Jakarta," kata Rachma seperti dikutip dari Kompas.com, Rabu (26/7/2023).

Warga Bogor yang mau ke Harjamukti, bisa naik Biskita dari Baranangsiang dan Terminal Bubulak. Tarif yang dikenakan selama masa uji coba feeder LRT Jabodebek ini sebesar Rp 15.000. 

Baca Juga: Bima Arya Sebut Kota Bogor Akan Bebas Angkot Mulai Desember 2023: Angkotnya Minggir

Sedangkan jika sudah beroperasi normal pada 7 Agustus, tarifnya jadi Rp25.000. Pada tahap awal, pembayaran Biskita hanya bisa pakai QRIS. 

"Kita akan operasional resmi di tanggal 7 Agustus 2023. Kita juga akan lihat animo masyarakat selama masa uji coba ini seperti apa. Rencananya ada lima unit bus yang disiapkan," ujar Rachma. 

Di kesempatan terpisah, Wali Kota Bogor Bima Arya mengungkap, tadinya jalur LRT akan dibangun sampai Bogor. Pihaknya sudah menyediakan lahan di dekat Terminal Baranangsiang. 

Kehadiran Biskita Transpakuan tadinya juga sebagai persiapan menyambut stasiun LRT di Bogor. Bima juga berencana menghadirkan trem sebagai transportasi dari dan menuji Stasiun LRT Baranangsiang. 

Namun, banyaknya kendala yang ada di Bogor, membuat pembangunan LRT berhenti di Harjamukti saat ini. Di antaranya, adalah masalah pembebasan lahan untuk stasiun dan masih banyaknya angkot di Bogor. 

Baca Juga: Tenaga Ahli China Latih Petugas Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Ini Kondisi Darurat yang Disimulasikan

Oleh karena itu, Bima terus berupaya mengurangi jumlah angkot dan manargetkan Bogor akan benar-benar bebas angkot di Desember 2023. Untuk jangka pendek, Biskita menjadi feeder untuk Stasiun LRT Harjamukti. 

Penulis : Dina Karina Editor : Desy-Afrianti

Sumber :


TERBARU