> >

Angka Kasus HIV/AIDS Tinggi, Pemkot Bandung akan Lakukan Pendataan Lebih Rinci

Kesehatan | 26 Agustus 2022, 08:30 WIB
Ilustrasi infeksi HIV/AIDS (Sumber: Shutterstock via kompas.com)

BANDUNG, KOMPAS.TV – Pemerintah Kota Bandung segera berkoordinasi dengan pihak terkait soal  tingginya angka pengidap HIV/AIDS yang terdeteksi di Kota Bandung.

Diketahui, Wali Kota Bandung Yana Mulyana pada Kamis (25/8/2022) menyampaikan, angka pengidap HIV/AIDS di Kota Bandung tercatat sebanyak 5.000 kasus lebih.

Menurutnya fenomena itu seperti puncak gunung es, karena hanya ribuan kasus itu yang baru terdeteksi.

"Mungkin saja bisa lebih besar. Saya juga tidak tahu kenapa tiba-tiba (pengidap) mahasiswa atau siapa," kata Yana di Bandung, Jawa Barat, dikutip dari Antara.

Oleh sebab itu, para asistennya dan dinas terkait akan berkoordinasi dengan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) terkait fenomena tersebut. Hal ini perlu segera diantisipasi, karena tidak semua pengidap HIV/AIDS itu bisa terbuka untuk berkonsultasi.

Baca Juga: Gejala HIV/AIDS pada Pria dan Wanita, Ratusan Mahasiswa Positif di Bandung

Yana pun memastikan tes HIV/AIDS di Kota Bandung tidak dipungut biaya.

"Saya juga bukan menyalahkan metode surveinya. Tapi ini sebagai peringatan kita saja. Tapi akurasinya saya tidak tahu, karena kelompok ini tuh pasti tertutup," kata Yana.

Adapun menurutnya Pemkot Bandung bakal melakukan pendataan lebih rinci terkait pengidap HIV/AIDS dengan menggandeng KPA dan Warga Peduli AIDS (WPA).

"Yang penting itu data dulu. Dari 5.000 sekian itu, yang sudah berobat selama ini," ujarnya.

Penulis : Fransisca Natalia Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU