> >

Perjalanan Kasus Pembunuhan Ibu Muda di Padalarang, dari Sakit Hati hingga Teror Berujung Maut

Kriminal | 12 Mei 2022, 16:41 WIB
Lokasi pembunuhan ibu muda WS (31) di Desa Jayamekar, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat pada Minggu (8/5/2022). (Sumber: KOMPAS.COM/Bagus Puji Panuntun)

Baca Juga: Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Cold Cases, dan Temuan DNA

Di hari itu, sekitar pukul 10.00 WIB, WS ditemukan tergeletak di jalan kecil depan rumahnya bersimbah darah.

Ibu muda satu anak itu mengalami luka di bagian perut dan leher.

Saat ditemukan WS masih bernapas dan langsung dilarikan ke RS, namun korban menghembuskan napas terakhir di perjalanan. 

Tak menunggu lama, polisi berhasil mengidentifikasi pelaku pembunuhan WS.

Ia adalah M atau Mulyadi, tetangga desa yang diketahui sempat menjalin hubungan asmara dengan korban.

Patroli RT

Ketua RW setempat, Agus Sopian membenarkan keluarga korban pernah mendapat teror dari pelaku dengan menggedor dan mendongkel pintu rumah sambil membawa pisau.

Baca Juga: Ibu Muda Mengaku Motornya Dibegal, Ternyata Pura-Pura agar Motor Tak Diambil Leasing, Kini Dipenjara

Pelaku juga sempat mengancam membunuh korban sejak dua hari sebelum kejadian, Minggu (8/5/2022).

Kejadian itu sempat dilaporkan keluarga ke Polsek setempat.

Namun, laporan diduga ditolak oleh petugas kepolisian karena dianggap kurang bukti.

"Saya sudah antisipasi, dengan cara lapor ke kadus, dan Babinkamtibmas. Dua hari itu saya juga pantau setiap malam dan aman-aman saja, tapi hari ini terjadi di rumah korban," ujar Agus saat ditemui, Minggu (8/5/2022).

Baca Juga: Pembunuhan Subang Bakal jadi Cold Cases? - Aiman

Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Padalarang, Iptu Ecep Karniman membantah pernyataan keluarga korban. 

Menurutnya, tidak ada laporan resmi yang masuk terkait teror tersebut. 

"Tidak ada laporan resmi kepada kami. Intinya saat ini kita sedang fokus kepada pengungkapan kasus masalah itu," ujar Ecep saat dihubungi, dikutip dari Kompas.com.

Pelaku Gantung Diri

Setelah melakukan aksi kejinya, M melarikan diri ke hutan di sekitar Padalarang.

Polisi dibantu warga berusaha mencari M. 

Empat hari buron, M ditemukan tewas gantung diri di pohon petai yang berjarak 20 meter dari rumahnya, di Kampung Gantungan, RT 01 RW 13, Desa Jayamekar, Kecamatan Padalarang, KBB, Kamis (12/5/2022).

Baca Juga: Pria Paruh Baya Tewas Dikeroyok Pemuda Mabuk di Kawasan Padalarang

Petugas gabungan Polres Cimahi langsung datang ke lokasi kejadian.

Jasad pelaku M pertama kali ditemukan sang Ibu.

Jasad M kemudian dibawa ke RS Sartika Asih untuk dilakukan autopsi.

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas.com


TERBARU