> >

4 Meninggal akibat Pergerakan Tanah di Kotabaru, Lokasi Hanya Dapat Dijangkau Transportasi Air

Peristiwa | 1 Desember 2021, 00:20 WIB
Kapal TNI AL yang membawa tim gabungan dari BPBD Provinsi Kalimantan Selatan, menuju Kecamatan Pulau Sembilan, Kabupaten Kotabaru untuk penanganan darurat kejadian bencana pergerakan tanah, Selasa (30/11). (Sumber: BNPB)

Kendala itu berupa terbatasnya sinyal telekomunikasi dan akses untuk menuju lokasi.

“Akses untuk menuju lokasi  hanya dapat ditempuh melalui transportasi air dengan memakan waktu kurang lebih 7 sampai 13 jam,” tuturnya.

Baca Juga: Korban Pergerakan Tanah Khawatir Harta Benda Mereka

Dia juga menyebut, untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, BPBD Provinsi Kalimantan Selatan telah mengimbau warga terdampak agar tidak kembali ke rumah masing-masing untuk sementara waktu.

“Mengingat kondisi di lokasi tersebut masih berpotensi terjadi pergerakan tanah susulan.”

Selain itu, berdasarkan informasi prakiraan cuaca yang dikeluarkan BMKG, disebutkan bahwa hujan dengan intensitas tinggi masih berpotensi terjadi di Provinsi Kalimantan Selatan dan sekitarnya.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU